Menhub Klaim Angka Kecelakaan Libur Nataru Turun 39 Persen

Ilustrasi kepadatan lalulintas. (net)
Ilustrasi kepadatan lalulintas. (net)

Angka kecelakaan di Indonesia selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) atau dalam kurun waktu 19-25 Desember dilaporkan menurun hingga 39 persen, dibandingkan periode yang sama tahun lalu.


"Yang membahagiakan, angka kecelakaan turun 39 persen, apple to apple dari tahun lalu," kata Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dalam laporannya pada Senin (25/12).

Ia pun mengaku senang, dan menyampaikan apresiasinya kepada masyarakat yang menurutnya telah patuh terhadap seluruh imbauan pemerintah tentang keselamatan saat berkendara di jalan.

Dikatakan Budi, pihak Kemenhub saat ini akan terus meningkatkan kewaspadaannya agar kecelakaan tidak bertambah jelang tahun baru 2024, khususnya untuk bus pariwisata.

Menurut Budi, ia sangat mengkhawatirkan bus pariwisata, yang terkadang tidak sesuai standar dan tidak terkontrol.

"Makanya kami selalu mengatakan, bus-bus wisata itu relatif tidak dikontrol dengan baik, jadi satu kali bus itu dipakai dengan kualifikasi yang yang tidak semestinya, dan supir tembak, wah bahaya sekali," katanya.

Untuk itu, Menteri Perhubungan itu memastikan bahwa pihaknya akan terus bekerja keras dalam meningkatkan kewaspadaannya selama periode libur Nataru tahun ini.