Pengerjaan Stadion Jakarta Internasional Stadium (JIS) yang berada di Jakarta Utara terus dikebut. Uji coba pemasangan rumput Hybrid pun telah dilakukan pada Minggu malam (19/9).
- Piala Asia U23: Uzbekistan Tantang Indonesia di Semifinal
- Lolos ke Final, Tangis Pesilat Sumsel Ini Pecah
- Final Euro 2024: Adu Mekanik Spanyol vs Inggris, Siapa yang Jadi Juara?
Baca Juga
Project Manager Jakarta International Stadium (JIS) Arry Wibowo mengatakan, sebelum rumput hybrid dipasang, pihaknya telah mengerjakan kontruksi lainnya untuk memperkuat struktur lapangan seperti pemasangan batu split hingga jaringan utilitas.
"Gunanya agar pada saat hujan lapangan tidak becek, karena bisa menyerap dalam hitungan detik," jelasnya lewat keterangan tertulisnya, Senin (20/9).
Lapangan utama juga memiliki beberapa struktur, seperti Geo Textile (Geotekstil) non Woven yang berfungsi sebagai separator atau pemisah agar lapisan material satu dengan lainnya tidak tercampur.
"Hal ini karena Geo Textile non Woven memiliki sifat permeable (tembus air)," tandasnya
JIS akan menjadi stadion pertama di Indonesia yang menggunakan rumput hybrid atau perpanduan antara rumput sintetis dan rumput alami.
Keunggulan lainnya rumput hybrid sangat cocok dengan kondisi iklim pesisir sehingga menjadi pertimbangan utama. Pasalnya, lokasi JIS berada tidak jauh dari pesisir pantai utara Jakarta.