Jagad maya di media sosial diramaikan dengan tagar #HarunaOut di awal pekan ini. Pemicunya, terkait dari kritik yang disampaikan Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Haruna Soemitro.
- Piala AFF U23: Jelang Laga Perdana Lawan Malaysia, STY Matangkan Taktik Garuda Muda
- Langkah Garuda Pertiwi Muda Terhenti di Semifinal
- Garuda Pertiwi Muda Ketemu Thailand di Semifinal Piala AFF U-19
Baca Juga
Dalam sebuah wawancara podcast di salah satu media, Minggu (16/1) menyoal capaian kinerja Pelatih Timnas Shin Tae-yong yang hanya mampu membawa skuad garuda sampai di final dalam gelaran Piala AFF belum lama ini.
Haruna menyebut bahwa prestasi yang paling penting dalam sepakbola. Dalam pernyataannya, dia juga menyebut bahwa proses untuk menggapai prestasi itu tidak penting. Bahkan, Haruna menilai capaian Shin Tae-yong di Piala AFF tidak lebih dari yang ditorehkan pelatih-pelatih sebelumnya.
"Indonesia sudah enam kali masuk final Piala AFF. Kalau sekarang tetap runner-up, ya bukan prestasi,’’ demikian kritik Haruna soal hasil di Piala AFF 2020.
Pernyataan yang keluar dari pria yang juga menjabat CEO Madura United itu mendapat tanggapan keras dan beragam Dari netizen Indonesia. Dari pantuan trending di twitter, tagar #HarunaOut juga hinga sore ini sudah mencapai 49 ribu lebih. Sementara itu, akun Instagram Haruna Soemitro, @harunasoemitro_, saat ini dalam mode akun privat.
Seperti diketahui, Shin Tae-yong dikontrak PSSI hingga 2023. Pelatih asal Korea Selatan itu diproyeksikan untuk mempersiapkan tim menuju Piala Dunia U-20 2023, Indonesia yang akan menjadi tuan rumah.
Selain tagar #HarunaOut, muncul juga #SaveSTY yang belakangan ikut trending sebagai bentuk dukungan netizen atas pencapaian kinerja pelatih asal Korea Selatan itu. [R
- Garuda Muda Takluk dari Irak, Tiket Olimpiade Ditentukan Lewat Jalur Playoff
- Tutup Pendaftaran, 17 Kadidat Kembalikan Formulir ke DPD PAN Muara Enim
- Garuda Muda Siap Rebut Tiket Olimpiade 2024