Khusus untuk Bikers, Simang Coffee Diskon 10 Persen

Mendukung antusiasme warga Palembang, yang memilih olahraga bersepeda terutama di malam hari, salah satu kedia kopi di Palembang yakni Simang Coffee memberikan diskon untuk bikers (para pesepeda).


Manager Operasional Simang Coffee Sherly Hanidia mengatakan, agar tidak terjadi ketimpangan jauh tanpa membedakan kualitas, maka pihaknya memberikan diskon 10 persen untuk konsumen yang membawa sepedanya ke kedai.

"Iya bersepeda di malam hari biasanya tidak seorang diri pasti mereka beramai-ramai. Nah hal inilah yang kami tangkap untuk menjadi kesempatan menambah konsumen setia, sekaligus mengukur seberapa besar konsumen pesepeda," ujarnya kepada RMOLSumsel.id, Minggu (12/7/2020).

Dikatakan Sherly, Simang Coffee dari awal hadir bukan untuk komunitas tertentu saja, kedai di tengah kota tepatnya di Jalan Basuki Rahmat ini hadir justru membentuk komunitasnya sendiri.

"Sudah setahun melayani, kami merasa meski dalam new normal pengunjung setia tetap hadir bahkan beberapa datang ngopi setiap malam tanpa absen. Uniknya dari yang tidak saling mengenal, setelah beberapa minggu ngopi di sini merasa menjadi keluarga. Biasa para konsumen yang datang atau pulang memberi salam berupa 'tos kepalan tangan' karena merasa sudah menjadi bagian dari komunitas ngopi di tempat kita," ungkapnya.

Diakuinya selama Pandemi Covid-19 jelas semua lini bisnis mengalami penurunan cukup tajam. Namun dari awal pihaknya memahami ekonomi bangsa harus terus tetap bergerak. karena itu selama pandemi Simang Coffee tetap buka, namun menyesuaikan jam operasional dan tentunya menerapkan protokol kesehatan sesuai aturan pemerintah.

"Untuk penerapan protokol kesehatan, kami dari awal menyediakan tempat cuci tangan dan sabun cair, juga memberi batas satu meja maksimal untuk empat orang, dan mengarahkan konsumen untuk selalu membawa masker. Serta kami juga memasang spanduk imbauan protokol kesehatan yang dapat dibaca dilingkungan kedai," tuturnya.

Dijelaskan Sherly, kedainya menjual kopi yang fresh dan langsung digiling saat konsumen memesan. Pihaknya juga tidak pernah menstok kopi atau minuman lainnya, meski dengan alasan efesien kedai tersebut tidak pernah melakukan itu.

"Kalau untuk menstok kopi kita tidak pernah ya, jadi konsumen tetap akan mendapatkan minuman dengan cepat ya, minuman dapat dinikmati tak lebih dari 2 menit setelah memesan," jelas Dia.

Untuk kopi, ia memilih kopi produk dalam negeri, khusus untuk kopi jenis robusta dirinya selalu menyediakan robusta dari Pagaralam dan robusta Semendo. kedua jenis kopi ini menurutnya sangat cocok dengan lidah Wong Palembang.

"Untuk jenis robusta ini kami sajikan untuk menu kopi hitam seperti Americano, Longblack atau tubruk dan kopi kampung dengan tambahan susu kental manis. robusta asal Sumsel ini menurut kami sangat nikmat terutama untuk sajian kopi panas," terangnya.

Sementara, untuk menu es kopi susu atau minuman dingin lainnya ia menggunakan kopi robusta dan arabica yang di masak roasting bersamaan, sehingga rasa pahit dan asam bercampur dengan pas tentunya dengan komposisi rahasia. Kopi yang diblend ini menjadi favorit bagi pecinta kopi dengan flavour atau rasa manis tertentu.

Untuk menu favorit di Simang Coffee bisa dikatakan semuanya andalan. Minuman dingin sangat favorit adalah Mokasimang, yakni susu cokelat segar ditambah espresso, Simaren, yakni susu segar ditambah gula aren impor dan espresso, Melodi, susu segar ditambah sirup melon dan espresso dan es kopi susu simang.

"Untuk minuman panas sangat favorit adalah Kopi Kampung, yakni kopi robusta digiling halus dicampur susu kental manis, Vietnam Drip, dan Americano. Selain itu juga banyak diminati menu non kopi seperti cokelat oreo, alpukat, taro dan lainnya," bebernya lagi.

Untuk harga di Simang Coffee mulai dari Rp. 10 ribu hingga Rp. 25 ribu saja. "Untuk harga masih terbilang murah ya, karena sasaran kita semua usia," tutupnya. [ida]