Keluarga Sutanto berharap Vera Pulang, Mertua: Tapi Kalau Tidak Mau, Ya Mau Bagaimana Lagi

Ibu Sutanto saat diwawancarai awak media di kediamannya/ist
Ibu Sutanto saat diwawancarai awak media di kediamannya/ist

Keluarga Sutanto (47) juragan bebek yang ditinggal kabur istrinya setelah 10 hari menikah berharap agar Vera (27) pulang ke rumah untuk memberikan penjelasan.


Harapan itu disampaikan oleh Zainuba (75) yang merupakan ibu kandung Sutanto. Zainuba sampai sekarang masih tidak habis pikir bahwa Vera nekat kabur dari rumah tanpa sebab.

Padahal, ia begitu menyukai Vera dan merestui pernikahan anaknya tersebut. Sehingga, tidak terbesit sedikitpun diberikannya bahwa Vera akan pergi begitu saja meninggalkan Sutanto.

“Tapi kalau tidak mau (pulang), ya mau bagaimana lagi,”kata Zainuba, Kamis (21/7).

Zainuba mengetahui Vera dan Sutanto sebelumnya berangkat ke Merah Mata, Banyuasin untuk ke rumah orangtua menantunya tersebut mengambil pakaian. Namun, saat hendak diajak pulang, Vera ternyata sudah kabur tanpa diketahui keberadaannya.

“Waktu ditanya anak saya, orang tua Vera menjawab tidak tahu kemana anaknya pergi. Saya tidak tahu harus bagaimana. Saya hanya bisa menangis sejak menantu saya itu hilang,”ujarnya.

Sebelumnya,Kepala Desa (Kades) Srimulyo, Alimuddin mengatakan, sejak ijab kabul pada Sabtu 6 Juli 2023 lalu, kedua pengantin baru tersebut tidak menunjukkan gelagat aneh dan berjalan normal layaknya pengantin baru.

“Setelah akad nikah, mereka baik-baik saja. Kebetulan saya kenal baik dengan mempelai pria, dia teman kecil dan juga masih keluarga saya,” kata Alimuddin dikonfirmasi Rmolsumsel melalui sambungan telepon WhatsApp, Kamis (20/7).

Dikatakan Alimuddin, jika Susanto saat menikahi Vera, masih berstatus bujangan dan merupakan seorang pengusaha ternak bebek potong yang ternama di Desa Srimulyo.

“Setahu saya mereka tidak cekcok, tapi untuk lebih jelas apa permasalahannya, saya belum konfirmasi ke pihak keluarga,” ujarnya.

Kata Alimuddin, sepengetahuannya, kedua suami istri itu pamit hendak mengambil pakaian di rumah orang tua Vera di Mata Merah, Kabupaten Banyuasin.

“Setelah di Palembang, istrinya bilang mau nginap dulu selama lima hari. Lalu Susanto pamit mau ke rumah keluarganya di daerah Talang Kelapa. Saat pulang, istri pergi entah kemana dan sampai sekarang belum tahu keberadaannya,” jelas Alimuddin.