Tahun depan, ibu kota Indonesia resmi pindah dari Jakarta ke Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.
- Jangan Terlena Pandemi Sudah Berakhir, DPRD Sumsel Ingatkan Varian Baru Omicron
- Korlantas Polri Siapkan Personel dan Fasilitas Pendukung di Sirkuit Mandalika
- WNI Penerima Vaksin Sinovac Bisa Masuk Arab Saudi Tanpa Booster
Baca Juga
Seiring dengan hal tersebut, Presiden Joko Widodo meluncurkan logo IKN Nusantara yang akan menjadi identitas visual dengan tema Pohon Hayat atau pohon kehidupan.
"Logo IKN karya Aulia Akbar ini terpilih melalui voting terbuka yang diikuti lebih 500.000 pemilih di seluruh Tanah Air," kata Jokowi seperti dikutip redaksi melalui Twitter resminya, Kamis (31/5).
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menjelaskan, dalam logo ini ada filosofi yang sejalan dengan semangat pembangunan IKN yakni menumbuhkan rasa bangga dengan jati diri bangsa Indonesia sebagai negara dan bangsa besar serta majemuk.
"Juga diharapkan dapat menggugah kesadaran masyarakat untuk menjaga alam, lingkungan, beserta ekosistemnya," jelas Presiden Jokowi.
Kawasan Strategis Nasional (KSN) IKN seluas 256.142 hektare, yang mencakup 199.962 hektare Kawasan Pengembangan IKN, serta 56.180 hektare Kawasan IKN. Sementara luas Kawasan Inti Pusat Pemerintahan yakni 6.596 hektare.
Dalam rancangan utama IKN, pembangunan IKN akan merestorasi 75 persen habitat alami. IKN didesain sesuai kondisi alam di sana, lebih dari 75 persen terdiri dari kawasan hijau di Kawasan Pemerintahan IKN. Seratus persen penduduk dapat mengakses ruang terbuka hijau rekreasi hanya dalam waktu 10 menit.
- Kazakhastan Ditawarkan Investasi di IKN
- Samuel Silaen: Kalau Berani, Membangun IKN Hanya Urusan Kecil bagi Presiden Jokowi
- Jokowi Minta China Desain IKN, RR: Bukti Nyata Wilayah Tersebut Sudah Diserahkan