Harga jual ikan Patin dan Nila di Pasar Inpres Muara Enim mengalami lonjakan, kenaikan tersebut diperkirakan karena pakan ikan dan biaya perawatan mahal terlebih lagi mendekati bulan Ramadhan 1444 Hijriah.
Hal tersebut diungkapkan salah satu pedagang ikan di pasar Inpres Muara Enim, Asnadi, dirinya mengatakan saat ini tidak ada stok untuk ikan Nila, karena selalu kehabisan.
Dia mengatakan ada dua jenis ikan yang mengalami kenaikan harga, yaitu ikan Patin dan ikan Nila, semula harga ikan Patin berkisar Rp17.000 namun saat ini sudah Rp23.000 ada kenaikan Rp6000.
Sementara ikan Nila, kata Asnadi, pihaknya mendapatkan harga dari pemasok itu biasanya satu kantong isi 6 kilogram dengan harga Rp190 ribu, harga di pasaran saat ini ikan Nila dijual Rp35.000 ribu sebelumnya Rp32.000 ribu
"Untuk ikan laut harga cukup stabil di angka Rp27.000, untuk ikan jenis Botan dan Sarden, kalau Ikan Nila kami selalu kehabisan stok, karena tiap mau beli habis terus, tiap jam 24.00 WIB sudah habis," ujarnya, Senin (20/2).
Disinggung mengenai penyebab, dia mengatakan kemungkinan karena harga pakan ikan sedang tinggi, apa lagi untuk jenis Patin, begitu juga dengan ikan Nila.
"Saya berharap tentunya harga kembali normal dan stok ikan kembali berlimpah, sehingga kami pedagang tidak kehabisan stok dagangan," harapnya.
Sementara itu pedagang Ikan lainnya, Yunisah mengatakan sebulan terakhir harga ikan Patin dan Nila memang alami kenaikan, dirinya mengaku menjual sesuai harga yang dipasarkan pedagang lainnya.
"Saya jual ikan Nila dengan harga Rp35 ribu per kilogramnya, sama seperti pedagang lainnya," ujarnya singkat.
- Berikut Amalan Dahsyat di Jumat Terakhir Ramadan
- Solidaritas Ramadhan, PLN UID S2JB Santuni Anak Yatim dan Pekerja Informal
- Pemkot Lubuklinggau Siapkan Revitalisasi Pasar Inpres, Pedagang Akan Dialihkan Sementara