Asosiasi Instruktur Aerobik dan Fitness (ASIAFI) Sumsel melakukan seleksi terhadap 200 peserta yang akan berlaga di ajang Festival Olahraga Rekreasi Nasional (Fornas) ke-6 Juli mendatang di Sumsel.
"Kami telah melaksanakan seleksi atlet di PIM untuk pertandingan pada bulan Juli mendatang," Kata Ketua ASIAFI Sumsel, Titiek G. Zainal, Sabtu (12/2).
Disampaikannya ada sebanyak 200 peserta utusan yang merupakan instruktur dan pegiat olahraga fitness dan aerobik yang melalui tahap seleksi. Hingga saat ini, sedikitnya ada 50 peserta yang gugur pada tahap ini.
"Nantinya hanya ada empat atlet yang kita ambil, mengingat hanya ada empat kategori pula dalam perlombaan Fornas. Diantaranya diperuntukan bagi usia 35 tahun ke bawah, 36 ke atas, instruktur dan zumba," terangnya.
Penyeleksian dikatakan Titiek dilakukan diawal tahun mengingat perlunya persiapan latihan bagi atlet terpilih kedepannya. Sehingga dia berharap dengan adanya kegiatan ini dapat menjadi semangat bagi seluruh anggota ASIAFI di Sumsel.
"Tujuan kami adalah untuk mempersiapkan fornas di bulan Juli mendatang, semua harus direncanakan dengan segera, kami juga semangat mensukseskan kegiatan nasional ini," tambahnya.
Diketahui, saat ini sudah ada sebanyak 23 ASIAFI dari 34 Provinsi di Indonesia yang siap mengikuti Fornas dan telah melakukan seleksi serupa. "Seperti yang disampaikan ketua ASIAFI pusat tadi, bahwa dari provinsi lain juga telah siap mengikuti perlombaan ini," tutupnya.
Sementara,Sekretaris Kormi Sumsel, Eko Agus Sugianto menyampaikan saat ini persiapan pelaksanaan Fornas telah sampai pada tahap identifikasi Induk Organisasi Olahrag (Inorga) yang akan terlibat, khususnya bagi anggota penuh Kormi Nasional.
"Sampai saat ini ada sebanyak 47 inorga anggota penuh Kormi nasional di Sumsel yang telah mendaftar dari sebanyak 56 inorga yang ada," terangnya.
Selain itu, untuk kebutuhan pertandingan dan venue, Eko mengaku telah melakukan peninjauan lokasi yang akan digunakan, terutama di kawasan Jakabaring Sport Center (JSC) Palembang.
"Venue yang akan digunakan pada saat Fornas nanti, 60 persennya akan diadakan di Jakabaring. Sisanya kita gunakan di luar seperti di pusat perbelanjaan, di Mall dan area terbuka seperti Plaza BKB," tambah dia.
Tidak hanya pelaksaan di Palembang, Ogan Ilir (OI) juga akan menjadi sasaran pelaksanaan Inorga Pelangi Layang-layang yang akan diadakan di Tanjung Senai, mengingat lokasinya yang bebas dari intervensi bangunan. Selain itu, Inorga air soft juga akan kita lakukan di OI.
Terakhir dia turut meminta agar kepala daerah kota dan kabupaten di Sumsel dan juga kepada seluruh OPD, instansi vertikal, seluruh BUMD dan BUMN agar segera mensosialisasikan Formas ke enam ini, mengingat gubernur telah menandatangani surat edaran kepada meraka.
"InsyaAllah pelaksanaan Fornas itu dari tanggal 1 sampai 7 Juli untuk opening ceremony masih akan kita tentukan tapi kemungkinannya antara 1-3 Juli, karena gubernur berencana untuk meminta presiden untuk membuka Fornas ke enam ini," pungkasnya. 
- Geruduk Kejati Sumsel, SIRA Pertanyakan Laporan Dugaan Korupsi KORMI Sumsel
- Gelaran Fornas VI Terindikasi Korupsi, Kejati Diminta Usut Pendanaan KORMI Sumsel
- Bantuan BSB ke Kormi Sumsel Terindikasi KKN, Gabungan LSM Geruduk OJK Sumbagsel
