Iran kembali menangkap lima kelompok yang diduga merupakan anggota mata-mata Israel, Mossad. Mereka diyakini telah berinteraksi dengan kelompok separatis Komalah.
- LPBI NU Jakarta Dorong Masyarakat Budayakan Sadar Lingkungan
- Will Smith Terancam Kehilangan Piala Oscar Pertamanya Setelah Pukul Chris Rock
- Piala Dunia Qatar 2022 Dinobatkan Jadi Piala Dunia Terbaik Abad Ini
Baca Juga
Intelijen polisi Iran mengatakan, penangkapan ini merupakan kelanjutan dari ditangkapnya jaringan mata-mata Israel pada pekan lalu.
"Sebuah jaringan mata-mata yang terdiri dari lima anggota yang berafiliasi dengan rezim Zionis diidentifikasi dan ditangkap," kata intelijen polisi dikutip dari Kantor Pemberitaan RMOL.id yang dilansir The Defense Post, Kamis (28/7/2022).
Adapun agen mata-mata yang ditangkap pekan lalu juga merupakan anggota Komalah, sebuah kelompok separatis di daerah berpenduduk Kurdi di Iran utara.
"Mereka diduga telah merencanakan untuk menargetkan situs sensitif di republik Islam," lanjut laporan tersebut.
Israel telah lama menjadi musuh bebuyutan Iran dan keduanya terlibat dalam perang bayangan selama bertahun-tahun.
Iran menuduh Israel melakukan sabotase terhadap situs nuklirnya dan pembunuhan tokoh-tokoh penting, termasuk ilmuwan Iran.
- Khamenei: Pembakar Al Quran Harus Diadili di Negara Islam, dengan Hukuman Paling Berat
- DPR Dorong Proses Hukum Kapal Tanker Berbendera Iran yang Ditangkap Bakamla
- Irak Minta Swedia Ekstradisi Pelaku Pembakan Al Quran