Tepat di malam pergantian tahun 2024, Hamas melakukan serangan balasan dengan meluncurkan sekitar 20 roket dari Jalur Gaza menuju wilayah Israel.
- Tiga Putra dan Empat Cucu Pemimpin Hamas Tewas Dibantai Israel
- Hari Kedua Gencatan Senjata, Hamas Bebaskan 13 Sandera Israel dan Empat WNA
- PM Srettha Thavisin Konfirmasi 12 Warga Thailand Telah Dibebaskan Hamas
Baca Juga
Dalam sebuah pernyataan Hamas memuji keberhasilan pasukannya dalam serangan tersebut.
"Kami menembakkan rentetan roket ke Tel Aviv sebagai tanggapan atas pembantaian Zionis," kata Hamas, seperti dimuat Israel National News pada Senin (1/1).
Pada Minggu malam (31/12), sirine peringatan terdengar di seluruh wilayah Gush Dan, Israel tengah, dan Shfela (Dataran Rendah Yudea).
Selain itu, sirine juga terdengar di Holon, Azor, Bat Yam, Ginaton, Netzer Sereni, Rehovot, Beer Ya'akov, Yashresh, Ness Ziona, Rishon Lezion, Kiryat Ekron, Ramla, Lod, Beit Dagan, Mishmar HaShiv'a, Ganot, Kfar Bin Nun, Ahisamakh, Ben Shemen, Modi'in, Gimzo dan Mevo Modi'im.
Penduduk setempat mengatakan sedikitnya ada 20 roket yang ditembakkan Hamas dari Jalur Gaza menuju Israel. Dari keseluruhan rudal, sistem Iron Dome Israel berhasil menangkap sepuluh di antaranya.
Palang Merah Israel Magen David Adom mengatakan tidak ada korban luka fisik akibat tembakan roket tersebut.
- ICJ Akan Putuskan Apakah Jerman Terlibat Kejahatan Genosida di Jalur Gaza
- Tiga Putra dan Empat Cucu Pemimpin Hamas Tewas Dibantai Israel
- Tujuh Pekerja Kemanusiaan di Jalur Gaza Tewas, Israel Diminta Tanggung Jawab