Gunung Sampah Sukawinatan Palembang Ternyata Sudah 3 Hari Terbakar, Proses Pemadaman Sulit Dilakukan

Kebakaran TPA Sukawinatan Palembang. (Fauzi/RmolSumsel.id)
Kebakaran TPA Sukawinatan Palembang. (Fauzi/RmolSumsel.id)

Petugas pemadam kebakaran bersama Dinas Lingkungan Hidup kota Palembang berjibaku memadamkan api di lahan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah Sukawinatan Palembang Senin (14/8).


Kebakaran lahan di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah Sukawinatan sudah terjadi sejak Jumat malam api sempat padam sabtu namun Senin api muncul lagi bahkan membesar.

Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup kota Palembang Haris Satria mengatakan pemerintah kota Palembang melalui dinas Lingkungan Hidup kota Palembang koordinasi dengan pemadam kebakaran bersama BPBD sudah melakukan pemadaman sejak Sabtu kemarin. 

"Hari ini kami kembali melakukan pemadaman api yang melibatkan manggala agni BNPB pemadaman dilakukan sejak pagi hari. Karena angin kencang sehingga api terus membesar,"katanya kepada wartawan Senin (14/8).

Diakui Haris kendala yang dihadapi petugas dalam melakukan pemadaman adalah kekurangan sumber air di lokasi. Akan tetapi banyak bantuan dari pihak lain khususnya manggala agni yang ikut membantu pemadaman api. 

"Kondisi lahan yang terbakar seperti lahan gambut, karena kondisi cuaca yang panas ditambah kondisi tumpukan sampah yang mengandung gas sehingga api cepat membesar,"jelasnya. 

Dikatakan Haris, upaya yang dilakukan DLH untuk mendapatkan sumber air dengan menggali lobang di Sungai dangkal yang ada dilokasi dengan menampungnya ke dalam tangki. 

"Kami akan terus melakukan pemadaman sampai api benar benar padam, api ini sudah muncul sejak hari jumat sudah kami padamkan karena titik apinya banyak ditambah cuaca panas sampah yang mengering membuat api hidup dan membesar. Kami terus berkoordinasi dengan pihak pemadaman kebakaran, BPBD dan manggala agni jika memang api masih belum bisa dipadamkan kami akan menggunakan water bombing melakukan pemadaman lewat udara,"jelasnya.