Gubernur Minta Sekda Tidak Berpolitik, Beri Sinyal Supriyono jadi Sekda Definitif

Gubernur Herman Deru saat memberikan keterangan pers usai melantik Pj Sekda SA Supriyono. (eko/rmolsumsel.id)
Gubernur Herman Deru saat memberikan keterangan pers usai melantik Pj Sekda SA Supriyono. (eko/rmolsumsel.id)

Gubernur Sumsel Herman Deru melarang Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sumsel untuk berpolitik. Hal ini diungkapkannya, Senin (30/8), usai melantik PJ Sekda Provinsi Sumsel, SA Supriyono di Graha Bina Praja Kantor Gubernur Sumsel. 


Apa yang disampaikan Deru ini juga menjadi salah satu alasan utamanya menunjuk mantan Bupati Banyuasin itu sebagai PJ Sekda yang sebelumnya sempat dijabat oleh  Akhmad Najib sebagai Pelaksana Harian.

Sementara Akhmad Najib, sebelumnya menggantikan tugas Sekda Provinsi Sumsel Nasrun Umar yang kini ditunjuk menjadi Pj Bupati Muara Enim.

Deru mengatakan, ruang lingkup kerja Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumsel mencakup 17 kabupaten/kota. Sehingga pejabat Sekda harus mengakomodir seluruh kepentingan dan keinginan masyarakat. 

"Mereka masing-masing punya aspirasi dan kebutuhan yang berbeda. Jadi jangan ada mengedepankan kepentingan tertentu. Makanya saya minta Sekda jangan berpolitik," kata Deru. 

Orang nomor satu di Bumi Sriwijaya ini menyarankan agar Sekda fokus terhadap kerja dan tanggung jawabnya. Baik terhadap Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam hal pembinaan, tanggung jawab kepada parlemen sebagai Ketua TAPD dan tanggung jawab terhadap pimpinan. 

"Fokus kerja dan tanggung jawab yang sudah diamanahkan, itu saja (tugas Sekda)" ucapnya. 

Deru menjelaskan, rekam jejak Supriyono sebagai ASN cukup baik dan telah memenuhi persyaratan secara administrasi seperti kepangkatan dan lainnya, sehingga sudah tepat untuk mengisi jabatan tersebut. 

"Pernah jadi Wakil Bupati, Bupati, Inspektorat. Sehingga menguasai betul kerjanya," bebernya. Gubernur bahkan memberi sinyal jika Supriyono bisa menjadi Sekda Provinsi Sumsel definitif. 

"Kalau kinerjanya bagus, bisa saja kami lantik sebagai definitif. Kalau tidak yah jabatannya bisa tiga hari," pungkasnya. 

PJ Sekda Provinsi Sumsel, SA Supriyono menuturkan, dirinya akan menjalankan tugas sebagai Sekda dengan sebaik-baiknya. "Tidak ada gebrakan atau lainnya. Ke depan hanya akan menjalankan tugas yang sudah ada sesuai tupoksi," pungkasnya.