Gerindra Tetap Usung Kuryana- Johan di Pilkada OKU

Dewan Pimpinan Daerah (DPD) partai Gerindra, mengaku tetap akan merekomendasikan dan mengusung bakal pasangan calon (Bapaslon) petahana Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) saat ini, yaitu Kuryana Azis- Johan Anuar di Pilkada setempat 9 Desember 2020.


Menurut ketua DPD Gerindra Sumsel Kartika Sandra Desi, pihaknya telah merekomendasikan kedua nama tersebut ke DPP Gerimdra, dan dikeluarkan Surat Keputusan (SK) resmi dari DPP. Meski Johan Anuar saat ini masih berstatus tersangka Polda Sumsel, dan berkas kasusnya akan diambil alih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

"Kita sudah merekomendasikan ke DPP, dan tinggal menunggu SK saja. Soal Johan (tersangka) tidak masalah, karena SKCK tetap keluar, dan proses (kasusnya)," kata Kartika.

Menurut Kartika, pihaknya menganggap hanya keduanyalah saat ini, yang pantas memimpin OKU untuk lima tahun kedepan.

"Jadi, yang penting syarat terpenuhi, apalagi tidak ada bakal calon lain yang melakukan pendekatan intens ke Gerindra. Kalau nanti dijalan ada masalah kita belum tahu," tandas Cici, sapaan akrab Kartika Sandra Desi.

Sementara itu Sekretaris DPD Gerindra Sumsel Sujarwoto menambahkan, jika hingga saat ini DPP Partai Gerindra, telah mengeluarkan 4 Surat Keputusan (SK) rekomendasi bagi pasangan bakal calon kepala daerah di Sumsel. Sedangkan, rekomendasi untuk tiga daerah masih dalam proses.

Empat kabupaten yang telah mendapat rekomendasi tersebut yaitu Ogan Ilir (OI) AW Noviandi- Ardani, OKU Timur Lanosin Hamzah- Yudha, OKU Selatan Popo Ali-  Sholiehin Abuasir, dan Musi Rawas Utara (Muratara) Syarif Hidayat- Suryan Sofyan.

"Semua berdasarkan hasil survei yang kita bawa dan semua kita ajukan ke DPP. Nanti yang menentukan DPP," terangnya, Senin (3/8).

Sementara untuk Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Gerindra Sumsel sudah merekomendasikan bapaslon Heri Amalindo- Soemarjono. Sedangkan untuk Kabupaten Musi Rawas (Mura), pihaknya memberi sinyal kemungkinan akan pecah koalisi petahana saat ini Hendra Gunawan dengan kadernya Suwarti.

"Mura masih menjajaki, yang pasti semua apa yang kita dukung menang jangan kalah, apalagi kader kita sekarang Wabup apakah kita mau menaikkan Bupati atau tetap kita masih menghitung- hitung, karena masih ada waktu untuk kita mendaftar ke KPU," bebernya.

Dalam Pilkada 7 Kabupaten se Sumsel tahun ini, pihaknya sendiri menargetkan akan berusaha memenangkan semua kandidat yang diusung. 

"Target DPP dibebankan ke kita, siapa yang didukung harus menang, maka ini ketua setiap konsolidasi ke daerah selalu mengingatkan kader tetap mendukung kebijakan partai, jika tidak akan ada sanksi," tegasnya.