Empat jam menghilang usai berpamitan mandi, seorang pria paruh baya yakni M Riduan (60) ditemukan tewas mengapung di perairan Sungai Musi.
Riduan ditemukan oleh petugas Satpol Airud Polrestabes Palembang bersama warga yang telah mencarinya di kawasan Kelurahan 10 Ilir, Kecamatan IT II Palembang, Rabu (29/11) sekitar pukul 09.00 WIB.
Berdasarkan data dihimpun, sebelum Riduan ditemukan tewas mengapung, ia sempat berpamitan dengan keluarga untuk mandi di Sungai Musi, sekitar 05.00 WIB.
Sekitar pukul 07.00 WIB, korban Riduan tak kunjung pulang ke rumah. Sehingga, pihak keluarga pun mencari keberadaannya di sekitar tempat tinggal. Empat jam kemudian, korban pun ditemukan di lokasi.
Kasat Polairud Polrestabes Palembang Kompol Suprawira melalui Kanit Gakkum Iptu Chepi mengatakan, usai menerima laporan adanya warga tenggelam pihaknya langsung melakukan pencarian.
“Kita bersama warga mencari keberadaannya. Sekitar empat jam kemudian, korban Riduan ditemukan mengapung dalam kondisi meninggal dunia,” kata Chepi saat dikonfirmasi.
Chepi menyebutkan, diduga korban tenggelam dan meninggal dunia, disebabkan masuk angin. Menurut keterangan keluarga, Riduan memang memiliki kebiasaan mandi di sungai menjelang sholat subuh.
“Jenazah korban sudah dibawa ke rumah duka, dan pihak keluarga menolak untuk dilakukan visum. Hasil pemeriksaan sementara, tidak didapatkan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban,” pungkasnya.
- Diduga Tersangkut Akar Eceng Gondok saat Cari Ikan, Pria di Musi Rawas Tewas Tenggelam
- Keluar Rumah dalam Kondisi Mabuk, Yanto Jatuh dan Tenggelam di Sungai Borang
- Lagi Berenang, Pelajar SMP di Ogan Ilir Tenggelam di Perairan Rawa
