Eks Kapolda Sumsel Eko Indra Heri Diangkat Menteri ESDM Jadi Pentolan SKK Migas

Irjen Pol Eko Indra Heri/ist
Irjen Pol Eko Indra Heri/ist

Mantan Kapolda Sumatera Selatan Irjen Pol (purn) Eko Indra Heri diangkat Menteri ESDM sebagai Pengawas Internal Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) pada Senin (5/12). 


Sebelumnya Eko pernah menjabat sebagai kapolda Sumatera Selatan pada 2020 lalu.

Kegiatan pelantikan sebagai tindak lanjut dari Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 51/M Tahun 2022 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi.

Pelantikan itu juga sebagai pelaksanaan Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor: 284.K/KP.05/MEM.S/2022 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan dari dan dalam Jabatan Pimpinan di Lingkungan Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas

Pelantikan pejabat pimpinan di SKK Migas sekaligus merupakan implementasi dari Peraturan Menteri ESDM Nomor 2 Tahun 2022 tentang Organisasi dan Tata Kerja Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi.

Selain melantik Eko, Arifin juga melantik beberapa pejabat lainnya di lingkungan SKK Migas. Seperti, Dwi Soetjipto sebagai Kepala SKK Migas, Nanang Abdul Manaf sebagai Wakil Kepala SKK Migas, dan Shinta Damayanti sebagai Sekretaris.

Lalu, Benny Lubiantara sebagai Deputi Eksplorasi Pengembangan dan Manajemen Wilayah Kerja, Wahju Wibowo sebagai Deputi Eksploitasi, Kurnia Chairi sebagai Deputi Keuangan dan Monetisasi, dan Rudi Satwiko sebagai Deputi Dukungan Bisnis.

Dikutip dari keterangan resmi, Arifin menyampaikan agar SKK Migas bersama Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) terus berupaya meningkatkan produksi migas nasional.

Lihat Juga :

Daftar 11 Daerah Tempat Uji Coba Beli Solar Wajib Pakai MyPertamina

Hal itu bisa dilakukan antara lain dengan pengeboran sumur pengembangan, kegiatan workover dan well service secara massif, serta melakukan berbagai upaya dan terobosan agar produksi migas dapat mencapai target APBN atau bahkan melebihi target.

Arifin meminta agar target produksi minyak dapat dilakukan percepatan untuk mengurangi impor. Dengan begitu, pemerintah memiliki ruang yang lebih luas untuk melakukan pembiayaan pengembangan energi terbarukan yang menjadi prioritas dalam transisi energi.

Ia juga mengingatkan kepada seluruh pimpinan dan pegawai SKK Migas untuk tetap menjaga integritas, tidak menyalahgunakan kewenangan, serta berkomitmen melaksanakan tugas untuk kepentingan organisasi.

Menurutnya, hal ini penting agar dapat memberikan sumbangsih yang nyata dan optimal kepada bangsa dan negara. Disamping itu, dalam situasi dan kondisi saat ini, seluruh jajaran SKK Migas perlu memiliki sense of crisis terhadap lingkungan.

Berikut susunan pimpinan SKK Migas yang dilantik:

  • - Kepala SKK Migas : Dwi Soetjipto
  • - Wakil Kepala SKK Migas : Nanang Abdul Manaf
  • - Sekretaris :Shinta Damayanti
  • - Pengawas Internal : Eko Indra Heri
  • - Deputi Eksplorasi Pengembangan dan Manajemen Wilayah Kerja : Benny Lubiantara
  • - Deputi Eksploitasi : Wahju Wibowo
  • - Deputi Keuangan dan Monetisasi : Kurnia Chairi
  • - Deputi Dukungan Bisnis : Rudi Satwiko