PT Waskita Karya akan mempercepat proses penyelesaian pengerjaan ruas tol Palembang- Betung setelah mendapatkan dana tambahan dari Penyertaan Modal Negara (PMN) sebesar Rp 3 triliun.
- Muhammadiyah Sarankan Pemerintah Fokuskan Bank Syariah untuk UMKM
- Jalin Sinergi Tingkatkan Ekonomi Umat, bank bjb dan PWNU Jabar Teken MoU
- 19 Januari, BCA Naikan Biaya Admin Bulanan Produk Tabungan
Baca Juga
SVP Corporate Secretary PT Waskita Karya, Novianto Ari Nugroho mengatakan, PMN itu didapatkan setelah negara menambah modal ke dalam saham Waskita Rp 3 triliun yang berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun anggaran 2022.
Dana Rp 3 triliun itu diperuntukkan agar proses penyelesaian ruas tol Palembang-Betung dan tol Ciawi - Sukabumi dapat segera rampung.
Adapun rincian penggunaan dana tersebut yakni, Rp 2 triliun untuk tol Palembang-Betung dan Rp 1 triliun tol Ciawi-Sukabumi.
“Perseroan menargetkan dana rights issue sebesar Rp3,98 triliun. Seluruh dana yang diperoleh dari PMN sebesar Rp3,0 triliun akan digunakan untuk penyelesaian 2 ruas tol eksisting," ujar Novianto, Senin (10/10).
Right Issue sendiri ditargetkan akan dilaksanakan pada awal Bulan Desember 2022, menunggu pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
“Nilai PMN tersebut ditetapkan Menteri Keuangan berdasarkan hasil pelaksanaan penerbitan saham baru yang disampaikan Menteri BUMN,”ujarnya.
Tol Palembang-Betung ini, diharapkan dapat segera berfungsi agar kemacetan panjang yang sering terjadi di lokasi tersebut dapat segera teratasi. Sebab, lokasi Betung-Palembang sering terjadi kemacetan ketika adanya kecelakaan ataupun peningkatan volume kendaraan. Bahkan, kemacetan itu bisa berlangsung selama satu hari penuh.R]
- PLN WS2JB Perbanyak SPKLU di Sepanjang Rest Area Tol Trans Sumatera
- Kemacetan Betung Mengular hingga 23 Kilometer
- Usut Dugaan Korupsi Lahan Jalan Tol Trans Sumatera, KPK Periksa Mantan Petinggi PT Hutama Karya