Cegah Kecelakaan, Polres Banyuasin Timbun Jalan Berlubang di Ruas Jalintim

Penimbunan jalan berlubang di salah satu ruas jalintim. (ist/rmolsumsel.id)
Penimbunan jalan berlubang di salah satu ruas jalintim. (ist/rmolsumsel.id)

Anggota Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Banyuasin melakukan langkah cepat dengan menimbun jalan berlubang di Jalan Lintas Timur (Jalintim) Sumatera, tepatnya di KM 31 Desa Lalang Sembawa, Rabu (21/1/2025). 


Langkah ini dilakukan guna mencegah potensi kecelakaan lalu lintas yang dapat membahayakan pengguna jalan.

“Kita timbun jalan itu karena potensi menyebabkan kecelakaan terhadap pengguna jalan, baik roda empat maupun roda dua,” ujar Kasat Lantas Polres Banyuasin AKP Herman, mewakili Kapolres Banyuasin AKBP Ruri Prastowo.

Selain berbahaya, jalan berlubang yang cukup dalam tersebut juga memicu kemacetan lalu lintas karena kendaraan terpaksa melambat dan mencari jalur yang aman. “Karena kendaraan harus berjalan perlahan dan mengambil jalur yang lebih baik, hal ini membuat arus lalu lintas tersendat,” tambahnya.

AKP Herman mengungkapkan, kerusakan jalan tidak hanya terjadi di KM 31 Jalintim Palembang-Betung, tetapi juga di beberapa titik lain. Namun, penimbunan yang dilakukan diharapkan dapat mengurangi risiko kecelakaan dan memperlancar arus lalu lintas di lokasi tersebut. “Jangan sampai ada korban jiwa akibat kondisi jalan yang rusak,” tegasnya, didampingi Kanit Laka Ipda Africo.

Kerusakan jalan ini, menurutnya, disebabkan oleh tingginya volume kendaraan bertonase besar yang melintasi Jalintim serta kondisi cuaca yang terus diguyur hujan.

Langkah Polres Banyuasin ini mendapat apresiasi dari warga sekitar. “Kami sangat mengapresiasi penimbunan jalan yang dilakukan oleh pihak kepolisian, karena dapat mencegah kecelakaan,” kata Maulana, warga Sukajadi. Ia juga menyebut kondisi Jalan Lintas Timur Palembang-Betung cukup memprihatinkan, dengan jalan yang bergelombang, sempit, dan banyak lubang.

Maulana berharap pemerintah dapat segera melakukan perbaikan permanen. “Jangan tunggu sampai rusak parah baru ditindaklanjuti. Perbaikan harus segera dilakukan untuk mencegah kerusakan lebih lanjut,” keluhnya.