Keberhasilan India dalam menyelamatkan harimau yang sempat berada di ambang kepunahan, menjadi salah satu kisah menginspirasi di dunia yang patut diapresiasi.
- Kapolres Lampung Barat Minta Warga Tak Anarkis soal Serangan Harimau
- Buntut Serangan Harimau, Kantor Taman Nasional Bukit Barisan Dibakar Warga
- Harimau Diamankan Usai Terkam Warga di Aceh Selatan
Baca Juga
Sekitar lima dekade lalu populasi harimau di negara itu terancam punah karena banyaknya perburuan liar yang menyebabkan penurunan drastis populasi harimau.
Namun kini, negara itu dikabarkan telah memiliki lebih dari 3000 harimau di alam liar, angka besar yang mewakili 70 persen populasi harimau di dunia, yang menunjukkan bahwa India tidak hanya berhasil menyelamatkan harimau, melainkan juga berhasil menggandakan angka populasinya.
Melalui Project Tiger yang diluncurkan pada 1972, India mengadopsi berbagai pendekatan untuk melindungi dan menambah populasi harimau, yang digerakkan melalui teknologi seperti kerah radio, untuk melacak pergerakan dan memantau perilaku harimau liar, yang bermanfaat dalam membantu pemerintah dan peneliti untuk merencanakan kegiatan konservasi dengan cara yang efektif.
Selain itu, pemerintah India juga memberlakukan beberapa undang-undang dan merumuskan kebijakan untuk menghadapi berbagai tantangan perlindungan satwa liar di negara tersebut.
Langkah-langkah mitigasi untuk mencegah konflik manusia-hewan juga dilakukan pemerintah dengan meningkatkan kesadaran publik dan kompensasi yang optimal, serta menggunakan inovasi dan teknologi untuk menghindari pertemuan antara manusia dan satwa liar.
Mengutip Times of Oman, Jumat (2/6), pemerintah India telah mendorong ekowisata yang melibatkan masyarakat pedesaan, masyarakat yang bergantung pada hutan dalam kegiatan konservasi, hingga menggandeng komunitas Hindu, Muslim, Budha, dan suku untuk terlibat dalam melestarikan alam melalui praktik budaya dan agama mereka.
"Penduduk desa percaya bahwa setiap makhluk memiliki tempat yang tepat. Mereka tidak meremehkan lingkungan atau sumber daya. Mereka menghormati hutan karena hutan telah memberi penduduk lokal semua yang mereka butuhkan untuk kehidupan mereka yang berkelanjutan," ujar penulis dan profesor dari India Selatan, Annu Jalais.
India hanya memiliki 2 persen dari total luas hutan di dunia tetapi margasatwanya sangat luas karena mereka telah menjadi rumah bagi 91.000 spesies hewan, langkah yang patut ditiru oleh negara-negara jelajah harimau lain yang mengalami penurunan populasi hewannya atau telah kehilangan mereka, seperti Laos, Singapura, Kamboja, dan Hong Kong.
- Kapolres Lampung Barat Minta Warga Tak Anarkis soal Serangan Harimau
- Buntut Serangan Harimau, Kantor Taman Nasional Bukit Barisan Dibakar Warga
- Harimau Diamankan Usai Terkam Warga di Aceh Selatan