Ambil Formulir di Partai Nasdem, Ketua DPD Lubuklinggau Tetap Ikuti Proses dan Aturan 

H Yopi Karim selaku Ketua DPD Partai Nasdem Lubuklinggau didampingi istrk dan keluarga tetap daftar di partai yang dia pimpin untuk ikuti proses dan aturan partai/ist
H Yopi Karim selaku Ketua DPD Partai Nasdem Lubuklinggau didampingi istrk dan keluarga tetap daftar di partai yang dia pimpin untuk ikuti proses dan aturan partai/ist

Rahmat Hidayat yang akrab disapa Yopi Karim selaku Ketua DPD Nasdem Lubuklinggau tetap mengikuti proses dan aturan partai dengan memdaftarkan diri sebagai bakal calon Wali Kota 2024 di partai yang dia pimpin.


Yopi mengambil formulir pendaftaran dengan didampingi istri tercinta dan keluarganya. Dia juga memohon doa restu dari masyarakat Lubuklinggau untuk mendukung dirinya maju sebagai calon Wali Kota Lubuklinggau 2025-2030.

"Walaupun saya sebagai Ketua DPD Partai Nasdem Kota Lubuklinggau, tetap mengikuti proses dan aturan yang berlaku. Saya teyap mendaftarkan diri sebagai bakal calon Wali Kota Lubuklinggau di periode 2025-2030," kata Yopi usai mengambil formulir pada Minggu, 5 Mei 2024.

"Maka dari pada itu saya mohon doa restunya agar untuk mendukunh saya di pemilihan pada tanggal 27 November 2024," timpalnya. 

Selain itu alasan lain dirinya mengambil formulir pendaftaran di Partai Nasdem Lubuklinggau yang dia pimpin yakni karena partai Nasdem terbuka. Dan sesuai dengan instruksi dari DPP bahwa Partai Nasdem memanggil.

"Bahwa Nasdem memanggil, mulai buka penjaringan dari tanggal 1 sampai 7 Mei dan Nasdem memanggil putra putri terbaik kota Lubuklinggau untuk mendaftarkan diri atau ikut berkontestan di Pilkada tanggal 27 November nanti," jelasnya. 

"Siapapun itu tetap terbuka, mau mengambil berkas bakal calon Wali Kota ataupun bakal calon Wakil Wali Kota walaupun saya sebagai kader dan Ketua Partai saya tetap ikut aturan tersebut," bebernya.

Yopi juga menjawab pertanyaan wartawan soal dirinya mengambil formulir pendaftaran bakal calon Wali Kota apakah belum mendapat tiket khusus dari Partai Nasdem, dikatakannya kalau partai terbuka dan itu melalui survei.

"Kami di Nasdem terbuka, melalui survei, setelah hasil survei keluar, itu akan dikaji oleh DPW dan DPP dan akan dipertimbangkan," terangnya.

"Kalaupun memang memungkinkan hasil survei saya yang terbaik nomor urut 1 ataupun minimal peringkat kedua, insya Allah saya akan mencalonkan diri. Kita sebagai manusia tetap harus introspeksi, kita jangan jumawa walaupun apapun yang kita lakukan tetap harus survei. Jadi sebagai tolak ukur kita walaupin sebagai Ketua juga, saya tetap ikuti aturan tersebut," tegasnya.

Sejauh ini ia mengaku, partai yang di pimpinannya tersebut tetap solid. Sebab ia memgatakan bahwa sampai saat ini tidak ada kader-kader yang mendaftarkan.

"Cuma saya sebagai Ketua dan saya sudah mendapat dukungan dari semua Ketua DPC dari 8 DPD dan 72 Kelurahan serta pengurus Nasdem bahwa mendeklarasikan hanya saya sebagai kader Nasdem untuk maju sebagai bakal calon Wali Kota Lubuklinggau," pungkasnya.