Akibat Banjir Bandang Lahat, Warga Pagaralam Tewas Tertimbun Longsor

Warga melayat di kediaman Habibi yang menjadi korban tanah longsor/ist
Warga melayat di kediaman Habibi yang menjadi korban tanah longsor/ist

Habibi Juniansyah yang diketahui warga Pematang Bange, Kelurahan Sidorejo Kecamatan Pagaralam Selatan, dikabarkan meninggal dunia dalam musibah banjir bandang di Kabupaten Lahat. Korban meninggal akibat tertimbun material longsor di areal perkebunan kopi desa Impit Bukit Kecamatan Pajar Bulan Kabupaten Lahat, Kamis (9/3).


Pihak keluarga korban mengaku mendapatkan kabar tewasnya Habibi dari rekan korban yang juga sesama petani di kawasan tersebut. Dia mengatakan, areal perkebunan kopi milik almarhum memang terletak di pinggir tebing dan dekat aliran sungai. Saat musim  kopi berbuah almarhum menginap di pondoknya untuk menjaga tanaman.

"Memang keponakan kami Habibi sudah beberapa hari ini menginap di kebun untuk memetik buah kopi dan kami tidak menyangka dia jadi korban musibah," tutur salah seorang keluarga korban.

Sementara Eko rekan almarhum mengatakan jasad Habibi ditemukan tertimbun tanah dan material longsor lainnya dekat bekas pondoknya yang ambruk diterjang banjir hingga menyebabkan longsor.

"Subuh sebelumnya kami sudah peringatkan almarhum untuk menjauhi areal pondoknya karena kawatir terjadi longsor dan banjir, karena hujan waktu itu sangat deras dan kami lihat almarhum sedang sibuk memunguti buah kopi hasil panennya," ujarnya.

Jelang pagi tiba lanjut Eko,m ereka heran kenapa korban Habibi tidak muncul dan setelah di datangi ke pondoknya lagi mereka mendapati pondok Habibi telah hancur tertimbun tanah dan kayu bekas banjir bandang.

"Sekitar pukul 11.00 WIB siang kami hubungi keluarga di Pagaralam lalu jasadnya kami bawa kesana," pungkasnya. (tf)