Laga pembuka Piala Asia 2023 telah dimulai, dalam pertandingan perdana di Grup A, tuan rumah Qatar berhasil mengawali kemenangan atas Lebanon, Jum'at (12/1).
Bermain di Stadion Lusail, Jumat (12/1) malam. Qatar berhasil menang atas Lebanon dengan skor 3-0 lewat dua gol Akram Afif dan Almoez Ali.
Pada menit keenam Qatar sebenarnya mampu membobol gawang Lebanon lewat gol Almoez Ali. Namun gol tersebut dianulir wasit karena Almoez lebih dulu terjebak offside.
Qatar kembali mengancam pada menit ke-20 lewat sundulan Almahdi Ali usai meneruskan umpan Afif. Namun sundulan Mahdi masih mengarah tepat ke penjaga gawang Lebanon Mostafa Matar.
Dua puluh detik kemudian giliran Lebanon yang mengancam gawang Qatar lewat tembakan keras Hassan Maatouk yang masih dapat diblok kiper tuan rumah.
Pada menit ke-25 sontekan pemain Lebanon Hussein Zien juga masih mengarah tepat ke penjaga gawang Qatar.
Kemudian pada menit ke-31 giliran sundulan pemain Qatar Afif yang masih membentur mistar gawang Lebanon.
Pada menit ke-45 Qatar akhirnya berhasil memecahkan kebuntuan lewat tendangan keras dan akurat yang dilesakkan Afif ke sudut kiri bawah gawang Lebanon.
Pemain berambut kribo ini melepaskan tendangan dengan kaki kanan usai meneruskan umpan pendek dari Almoez. Qatar menutup babak pertama dengan keunggulan 1-0 atas Lebanon.
Di babak kedua, tuan rumah tidak mengendurkan serangannya. Bahkan Qatar kembali menambah keunggulan pada menit ke-56 menjadi 2-0 berkat sundulan Almoez usai meneruskan umpan silang Mohammed Waad dari sisi kiri.
Di menit ke-90+6, Qatar berhasil menambah keunggulan menjadi 3-0 lewat aksi solo run Akram Ali.
Hingga pertandingan berakhir tak ada skor tambahan yang tercipta. Qatar menang atas Lebanon dengan skor 3-0. Dengan hasil ini Qatar memimpin di klasemen Grup A dengan tiga poin.
Sementara Tinnas Indonesia yang juga tampil di ajang ini akan memulai laga perdana kontra Irak pada 15 Januari 2024. 
- Tiga Penalti Akram Afif Bawa Qatar Juara Piala Asia
- Laju Skuad Garuda Terhenti di 16 Besar Piala Asia
- Akui Tak Mudah Hadapi Australia, Shin Tae-yong Berharap Kembali Ada Keajaiban
