Dalam upaya meningkatkan pendapatan asli daerah dan mendukung kinerja PLN, Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin menerjunkan tim penagihan tunggakan listrik di wilayah kerja PT PLN (Persero) Unit Layanan Pelanggan Sekayu pada Rabu (30/10).
- Pengelompokan Bank Berdasarkan Modal Inti Buka Peluang Sinergi antar BPD
- Uang Beredar Juni 2024 Tembus Rp9.026,2 Triliun
- Pinjol Ilegal Mengguncang Sumsel, Kenali Tanda dan Solusinya
Baca Juga
Manager PLN ULP Sekayu, Agus Ibnu Tsani, menyambut baik kedatangan tim yang dipimpin oleh Muhammad Hatta, selaku Sekretaris Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah (BPPRD) Kabupaten Musi Banyuasin beserta 11 anggota tim lainnya.
Muhammad Hatta menjelaskan, bahwa penugasan ini bertujuan untuk membantu PLN dalam mengatasi tunggakan listrik di Musi Banyuasin. “Penugasan ini diharapkan dapat mempercepat proses penagihan dan meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) yang bersumber dari pajak penerangan jalan,” ungkapnya.
Ia menambahkan bahwa pajak dari penerimaan listrik bisa digunakan untuk berbagai peningkatan infrastruktur dan layanan publik. “Dana pajak listrik yang didapat akan disetorkan ke daerah, sementara PLN hanya berfungsi sebagai pemungut. Dengan kami terjun langsung dalam penagihan tunggakan listrik, diharapkan sektor penerimaan dari pajak listrik ini dapat ditingkatkan,” jelas Muhammad.
Pihak PLN juga menyambut positif kolaborasi ini, menganggapnya sebagai sinergi yang penting untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam memenuhi kewajibannya membayar listrik. Agus berharap kerja sama ini akan menjaga likuiditas PLN serta meningkatkan pendapatan daerah Kabupaten Musi Banyuasin.
“Kami sangat berterima kasih atas perhatian dan dukungan Pemkab Musi Banyuasin dalam penyelesaian piutang pelanggan PLN. Semoga kolaborasi ini dapat terus berlanjut dan menciptakan hubungan saling menguntungkan antara kedua belah pihak,” tutup Agus.
- Bupati Muba Hadiri Musrenbang RKPD Sumsel 2026, Dorong Sinergi Percepatan Pembangunan
- Muba Matangkan Rencana Pusat Vokasi Terintegrasi, Fokus Migas hingga Perkebunan
- Pemkab Muba Tindak Lanjut Temuan Produk Pangan Mengandung Babi di Alfamart dan Indomaret