Persaingan Ketat di Grup D Liga 2, Tiga Tim Dipastikan Degradasi

Kontestan grup D Kalteng Putra/net
Kontestan grup D Kalteng Putra/net

Pekan ke-10 Liga 2 2021 yang jadi pekan pamungkas bergulir hingga 2 Desember nanti, menjadi persaingan ketat bagi klub-klub penghuni grup D. Jika persaingan di grup lainnya sudah dipastikan tim mana saja bakal lolos ke babak delapan besar. 


Namun sangat berbeda dengan persaingan grup D yang dinilai sangat kompetitif. Dari perolehan poin di papan klasemen, semua tim penghuni grup memiliki peluang untuk lolos ke babak delapan besar. Kalteng Putra yang saat ini menempati posisi teratas dengan 13 poin, dibayangi empat tim sekaligus yakni Mitra Kukar, Persewar Waropen, Bogor FC dan Persiba Balikpapan yang mengumpulkan 12 poin.

Sementara PSBS Biak yang menghuni juru kunci masih memiliki peluang lolos karena hanya terpaut dua poin dari pemuncak klasemen. Kondisi ini tentu sangat berbeda dengan tiga tim Badak Lampung, KS Tiga Naga dan Hizbul Wathan yang sudah memastikan terdegradasi ke Liga 3.

Dengan kata lain, persaingan ketat di grup D juga memiliki peluang yang sama untuk terdegradasi. Postingan salah satu akun Instagram @pengamatsepakbola sendiri saat memposting klasemen sementara Grup Liga 2 Indonesia sampai pekan ke-9, dibanjiri ratusan komentar.

Postingan yang sudah berjalan, dibanjiri 588 komentar sampai siang hari ini (29/11/2021). Rata-rata mengomentari persaingan ketat Grup D Liga 2 Indonesia yang menurut mereka rawan pengaturan skor atau match fixing.

Seperti akun @yip_ocep yang mencuit di kolom komentar, "Grup D sangat rawan match fixing kalo mainnya tidak berbarengan," tulisnya.

Dibawahnya lalu berderet komentar terkait persaingan antar enam tim di grup tersebut. "Grup D yang peringkat 1 masih peluang degradasi, tulis akun @bolaaceh

"Para mafia fokus Grup D," akun @arismangur juga turut menuliskan komentar.