Identitas mayat wanita rambut pirang di Jalan Noerdin Pandji Kecamatan Sukarami Palembang, Jumat (16/12) terungkap.
- Dilimpahkan ke Kejaksaan, Ferdy Sambo Mengaku Menyesal Habisi Nyawa Brigadir J
- Dua Pekan Ops Patuh Musi, Satlantas Polres OKU Timur Jaring 175 Sepeda Motor
- Spesialis Begal Sadis di Palembang Roboh Diterjang Peluru
Baca Juga
Korban yang berambut pirang dan menggunakan baju berwarna biru denim ditemukan di Jalan Noerdin Pandji kecamatan Sukarami Palembang, Jumat (16/12) pagi sekitar pukul 06.00 WIB ditemukan dalam kondisi tewas.
Korban bernama Herlina (28) yang sehari-hari kerja sebagai terapis kecantikan. Wanita muda ini asal Sungai Menang Ogan Ilir dan di Palembang tercatat warga Jalan Lebak Sari kelurahan Talang Jambe, Kecamatan Sukarami, Palembang.
Pemilik klinik dr Wike Yulianita mengaku, baru mengetahui kabar karyawan tersebut meninggal dunia setelah ada penyidik kepolisian mendatangi klinik tempat korban bekerja.
"Tadi pagi sempat menanyakan ketidakhadirannya. Dan ada satu karyawan saya yang bilang kalau Lina mengalami kecelakaan," katanya.
Seluruh rekan kerja menelpon tetapi ponsel korban tidak merespon sama sekali.
"Tapi sekitar 15 menit yang lalu ada polisi yang datang ke klinik memberi kabar kalau Herlina telah meninggal dunia," katanya.
Korban sendiri, baru bekerja di Klinik Kecantikan baru sekitar dua bulan lebih.
“Kemarin dia masih kerja dan pulang sekira pukul 20.00, Lina juga pulang dalam keadaan baik-baik saja. Hari ini dirinya tidak hadir tanpa keterangan," katanya..
Pada saat dimintai informasi mengenai akun media sosial korban, baik dirinya atupun rekan kerjanya tidak ada yang mengetahui akun sosial korban.
"Sehari sebelum kejadian saya sempat bertemu dengan korban menanyakan kabar. Namun temannya yang menyahut dan bilang kalau Lina kecelakaan namun tidak di jelaskan kecelakaan apa," katanya.
Namun saat informasi yang didapat dari sepupu korban Rendes ada menuturkan bahwa pada saat pulang korban bersama teman satu klinik.
Namun saat di tengah perjalanan sekira pukul 22.00 korban izin pergi ke daerah pusri. Lalu untuk sosial medianya, WhatsApp korban masih dalam kondisi aktif pada pukul 00.30 WIB.
Ayah Korban Suherman (53) mengatakan, korban baru membeli rumah secara kredit di perumahan Alfin Permai jalan Lebak Sari kelurahan Talang Jambe, Kecamatan Sukarami, Palembang.
"Saya komunikasi terakhir dengan dia itu sudah satu minggu yang lalu. Dia ini juga baru membeli rumah kredit dan itu kurang lebih baru 9 bulan yang lalu. Dia ini juga punya sebuah mobil Agya dan satu unit motor Beat." katanya.
Herlina juga pulang terakhir ke Desa Talang jaya, Sungai Menang pada lebaran tahun kemarin. 
- Usai Viral Pelaku Pemerkosaan di Lahat Dituntut 7 Bulan, Kajati Sumsel: Kalau Ada Unsur Kesengajaan, Kami Akan Sanksi JPU Maupun Pejabat Struktural
- Polairud Pastikan Video Viral di Perairan Simpang PU Bukan Pungli, Tapi Menghampiri Jukung untuk Lapor di Pos Sandar
- Prajurit Lanal Dumai Gagalkan Penyelundupan 5,4 Kg Sabu di Perbatasan RI-Malaysia
