Asrama santri laki-laki di Pondok Pesantren (Ponpes) Ma’had Utsmani, Desa Rawang Besar, Kecamatan SP Padang, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) ludes terbakar pada Minggu (23/6). Kebakaran diduga dipicu oleh obat nyamuk bakar.
- Motif Pengeroyokan Viral yang Tewaskan Warga Tulung Selapan OKI, Diduga Dipicu Masalah Anak
- Polisi Amankan Terduga Pelaku Pengeroyokan Viral yang Tewaskan Warga Tulung Selapan OKI
- Teror Ular Kobra di Desa Celikah OKI, Dua Warga Tewas Dipatuk
Baca Juga
Informasi ini disampaikan oleh dua santriwati yang langsung melapor ke posko Pemadam Kebakaran (Damkar). Anggota piket Regu Bravo segera merespons dan mengerahkan tiga unit kendaraan Damkar ke lokasi.
Kabid Pemadam Kebakaran Kabupaten OKI, M. Yusuf, menyatakan kebakaran terjadi di asrama pria Ponpes Ma’had Utsmani yang dimiliki oleh Ivan Sikta Utsman (37).
"Api mulai membesar pada pukul 04.35 WIB, sehingga masyarakat dan Ketua RT setempat berusaha memadamkan api dengan air seadanya. Pada pukul 04.45 WIB, dua unit Damkar tiba dan melakukan pemadaman serta pendinginan di area sekitar hingga pukul 06.00 WIB," ujar Yusuf.
Yusuf menjelaskan bahwa yang terbakar adalah bangunan pondok kayu asrama pria berukuran 8×6 meter, termasuk lemari pakaian, lemari kitab-kitab, panel surya, dan barang lainnya.
"Kendaraan yang diturunkan berupa fuso 5.000 liter dan truk tangki. Sebanyak 15 anggota Damkar turun langsung ke lokasi kejadian. Alhamdulillah, kebakaran dapat dikendalikan dan dipadamkan," tambahnya.
- Motif Pengeroyokan Viral yang Tewaskan Warga Tulung Selapan OKI, Diduga Dipicu Masalah Anak
- Polisi Amankan Terduga Pelaku Pengeroyokan Viral yang Tewaskan Warga Tulung Selapan OKI
- Rumah Bekas Hunian Eks Pejabat Sumsel di Palembang Terbakar Hebat