Survei Indikator Politik Indonesia menunjukkan adanya peningkatan kepercayaan masyarakat terhadap Polri.
- Direktur Eksekutif Indikator Politik Tegaskan Tak Ada Perbedaan Hasil Quick Count dan Real Count KPU
- KPK Benarkan Indikator Politik dan Poltracking Diduga Terima Rp300 Juta dari Ben Brahim
- Lembaga Survei Indikator Politik dan Poltracking Diduga Terima Aliran Korupsi Ben Brahim Rp600 Juta
Baca Juga
Salah satunya, berkaitan dengan kepuasan publik terhadap operasi Polri dalam memberantas premanisme. Hasilnya, mayoritas responden menyatakan puas terhadap kinerja polisi.
Dikatakan Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum) Polri, Komjen Pol Dedi Prasetyo, catatan positif itu merupakan bukti dari kinerja seluruh jajaran Polri.
"Terima kasih kepada petugas lapangan yang bekerja dengan penuh dedikasi, mengutamakan keselamatan warga dan penegakan HAM dalam setiap operasi pemberantasan premanisme," ujar Dedi kepada wartawan, Jumat 30 Mei 2025.
Komjen Dedi menegaskan Fokus Strategis Polri untuk terus komitmen tidak akan berhenti bekerja dari tingkat Mabes hingga Polsek untuk mencegah kejahatan jalanan, khususnya premanisme.
"Operasi sistematis akan terus diperkuat guna menciptakan ekosistem keamanan yang berkelanjutan sesuai harapan masyarakat," katanya.
Adapun Indikator Politik Indonesia merilis survei yang menunjukkan adanya peningkatan kepercayaan masyarakat terhadap Polri. Salah satu poin yang disorot adalah tingginya tingkat kepuasan publik terhadap operasi Polri dalam memberantas premanisme.
“Yang puas total mencapai 67 persen, jadi cukup tinggi,” ungkap Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi, saat memaparkan hasil survei pada Rabu 28 Mei 2025.
Survei tersebut melibatkan 1.286 responden yang diwawancarai melalui sambungan telepon. Survei dilakukan dengan metode double sampling, margin of error sebesar 2,8 persen, dan tingkat kepercayaan 93 persen.
- Diduga Lakukan Penggelapan hingga TPPU, Bareskrim Mabes Polri Tetapkan Rektor Universitas Bina Darma Palembang Tersangka
- Subdit Gasum Polda Sumsel Gelar Patroli Malam Cegah Premanisme dan 3C
- Aktivis 98: Polri Jangan Jadi Alat Kekuasaan, Harus Profesional dan Netral