Cetak Hafiz Quran, 5 Warga Binaan Lapas Sekayu Ikuti Ujian Tahfiz Quran

Pembinaan keagamaan bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Kelas IIB Sekayu terus dijalankan. Ada sebanyak 5 WBP Lapas Sekayu mengikuti ujian terbuka tahfiz Alquran juz 30 di Masjid Darut Taubah Lapas Sekayu, Rabu (13/03/2023).


Kalapas Sekayu, Ronald Heru Praptama mengatakan, ujian tahfiz Alquran juz 30 tersebut bertujuan untuk menilai sejauh mana hasil dari pembinaan yang ada didalam Lapas.

“Tim penguji berasal dari Rumah Tahfidz Annur Sekayu yakni Ustadz Bustomi. Pembinaan keagamaan bagi warga binaan Lapas Sekayu terus dijalankan, guna meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT,” kata Ronald Heru

Ujian tahfiz Alquran tersebut juga dijadikan sebagai bahan evaluasi terhadap pelaksanaan program pembinaan bagi warga binaan.

"Saat ini sudah ada 133 orang warga binaan yang sedang mengikuti kegiatan pengajian di masjid Lapas. Harapannya, mereka dapat bermanfaat bagi orang lain setelah mendapatkan pembinaan di dalam Lapas," kata Ronald Heru, Kalapas Sekayu.

Kalapas juga menambahkan, program tahfiz Alquran menjadi salah satu program unggulan dalam pembinaan warga binaan di Lapas Sekayu.

“Alhamdulillah sejak dimulainya program tahfiz Alquran ini sudah ada warga binaan yang hafal satu juz Alquran," ujar Ronald Heru, Kalapas Sekayu.

Ditempat berbeda Kakanwil Kemenkumham Sumsel, Ilham Djaya mengapresiasi ke 5 WBP Lapas Sekayu yang mengikuti ujian Tahfiz Quran.

Kakanwil Kemenkumham Sumsel, Ilham Djaya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk pembinaan bagi Warga Binaan. “Kegiatan tahfiz Alquran ini memberikan mereka pembinaan baik itu rohani dan keterampilan kepada warga binaan dan merupakan sebuah keharusan sehinggah ada bekal yang bisa mereka bawa saat Kembali kemasyarakat,” Ujar Kakanwil Ilham.

Dikatakan Kakanwil Ilham, kegiatan tahfiz Alquran ini memberikan kesempatan kedua bagi para Warga Binaan untuk memperbaiki diri dan mengambil langkah-langkah positif menuju masa depan yang lebih cerah.

Kakanwil Kemenkumham Sumsel, Ilham Djaya juga berharap kedepannya semua pihak selalu mendukung kegiatan tahfiz Alquran dan dapat menginspirasi warga binaan yang lain, sehingga ketika bebas nanti dapat memberikan manfaat seluas-luasnya bagi masyarakat di lingkungannya.