Ketua Pimpinan Pusat Muslimat Nahdlatul Ulama (NU), Zannuba Ariffah Chafsoh atau Yenny Wahid mengatakan dua kandidat ketua umum PBNU yakni Aqil Said Siroj dan Yahya Cholil Staquf memiliki kedekatan dengan Gus Dur.
- Kolonel Pnb Sigit Gatot Prasetyo Jabat Danlanud SMH Palembang
- Holywings Palembang Resmi Berganti Nama jadi Gold Dragon Bar
- PT KAI Buka Lowongan Kerja, Simak Kriteria dan Persyaratannya
Baca Juga
Menurutnya, kedua kandidat tersebut merupakan murid Gus Dur dan keduanya memiliki kemampuan untuk lebih mengartikulasikan serta menerjemahkan gagasan Gus Dur dalam konteks peradaban modern pada saat ini.
"Jadi buat saya dan keluarga sangat membanggakan dan semoga bisa membawa kebaikan bagi seluruh umat Islam di Indonesia maupun dunia," kata Yenny Wahid, Rabu (22/12).
Sementara itu munculnya kandidat alternatif, Yenny Wahid mengaku telah mendengar, namun diserahkan kembali ke muktamirin dalam memilih.
"Insyaallah, semuanya kalau diniatkan untuk kebaikan Nahdatul Ulama, untuk mengabdi pada kepentingan masyarakat sebagai umat Allah hasilnya akan baik," ujarnya.
Sementara untuk pelaksanaan muktamar, Yenny Wahid berharap dapat menghasilkan rekomendasi atau keputusan yang berkaitan dengan kepentingan masyarakat, seperti persoalan badan hukum dalam perspektif Islam, atau persoalan tanah.
"Sebetulnya sidang komisi-komisi itu justru jantung utama, karena hasilnya mengikat semua dalam melaksanakan dakwah bagi kepentingan umat kedepannya," jelasnya.
- Kuota Haji Tahun Depan Ditarget Meningkat Capai 204 Ribu Jemaah
- Ingatkan Penyebaran Berita Bohong, Dewan Pers Soroti Judul yang Diawali "Cek Fakta"
- PD VI FKPPI Sumsel Rayakan Kemerdekaan RI Bersama Anak-anak Asrama Kiwal Palembang