Sebanyak 865 kepala keluarga (KK) di 5 Kelurahan dan 4 Desa di Kota Prabumulih terdampak banjir akibat luapan Sungai Kelekar beberapa waktu lalu.
- Ratusan Honorer Hadang Wali Kota Prabumulih di Gedung DPRD, Protes Tak Lolos PPPK Meski Sudah Mengabdi Puluhan Tahun
- Gedung Asrama Prabumulih di Jakabaring Terbengkalai, Wali Kota Janji Fungsikan Ulang untuk Rumah Singgah Warga
- Wali Kota Prabumulih Akan Optimalkan Stadion Talang Jimar Jadi Pusat Olahraga Masyarakat
Baca Juga
Mereka mendapat bantuan sosial berupa 10 kilogram beras dan satu dus mie instan dari Pemkot Prabumulih. Penyerahan bantuan dilakukan langsung oleh Wali Kota Prabumulih, Ridho Yahya di Kelurahan Sukaraja, Senin (21/3).
Dalam sambutannya, Wali Kota Prabumulih Ridho Yahya meminta masyarakat untuk menjadikan musibah tersebut sebagai bentuk peringatan terhadap kebiasaan buruk membuang sampah di sungai.
Sebab, luapan air Sungai Kelekar tersebut disebabkan akibat menumpuknya sampah di sepanjang sungai.
“Saya harap jangan sampai ada lagi yang membuang sampah di sungai. Akibatnya ya sungai meluap,” ungkap Ridho.
Pemkot terus berupaya agar permasalahan banjir di Sungai Kelekar bisa teratasi dan tidak terulang lagi. “Saat ini kami terus upayakan langkah teknis agar banjir tidak terulang kembali,” tandasnya.
- Ratusan Honorer Hadang Wali Kota Prabumulih di Gedung DPRD, Protes Tak Lolos PPPK Meski Sudah Mengabdi Puluhan Tahun
- Gedung Asrama Prabumulih di Jakabaring Terbengkalai, Wali Kota Janji Fungsikan Ulang untuk Rumah Singgah Warga
- Wali Kota Prabumulih Akan Optimalkan Stadion Talang Jimar Jadi Pusat Olahraga Masyarakat