Timnas Indonesia akan melakoni laga kedua kualifikasi Piala Asia 2023 di grup A, Minggu (12/6) di Stadion Al Jabeer, Kuwait. Setelah sukses mengemas tiga poin dari Kuwait di laga perdana, skuad Garuda kembali mendapatkan lawan kuat yakni Yordania.
- Messi Ungkap Neymar dan Pochettino Punya Andil Besar Kepindahannya ke PSG
- Terpapar Covid-19, 68 Pemain dan Ofisial Klub Liga 1 Jalani Isolasi
- Newcastle Perpanjang Rekor Tak Terkalahkan
Baca Juga
Untuk mengalahkan Yordania tentunya bukan perkara mudah. Dari segi kualitas, Yordania memiliki materi pemain yang cukup mumpuni dengan kondisi fisik yang sudah terbiasa bermain di cuaca panas.
Begitu juga dengan catatan rekor yang hingga kini Timnas Indonesia belum pernah menang dari empat pertemuan terakhir sejak tahun 2004. Bahkan Timnas sempat dibantai 5-0 dari lagi coba Internasional yang digelar pada tahun 2013.
Pertemua terakhir keduanya juga tak memberikan efek kemajuan bagi skuad garuda. Karena pertemuan yang digelar di Aman, Yordania pada 11 Juni 2019 atau tepat tiga tahun lalu. Timnas yang saat itu diperkuat pemain naturalisasi asal Brazil, Beto Goncalves harus mengakui keunggulan Yordania dengan skor 4-1.
Melihat catatan rekor itu tentu Yordania jauh lebih diunggulkan dari setiap sektor. Kendatipun sepakbola bukanlah matematika. Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong juga menyadari hal itu. "Menghadapi Yordania itu akan sulit karena kami akan menghadapi tim yang kuat dan kandidat untuk lolos dari grup ini," katanya dilansir dari Almamlaka TV, Sabtu (11/6/2022)
Namun setidaknya hasil imbang adalah hasil yang paling realistis bagi pelatih asal Korea Selatan itu. Berkaca pada laga sebelumnya, Irfan Jaya dan kawan-kawan berhasil mematahkan rekor buruk Timnas ketemu Kuwait dengan kemenangan yang didapat.
Bisa, jadi strategi yang bakal diterapkan juga tidak akan berubah dengan pertandingan sebelumnya. Shin Tae-yong diprediksi akan memainkan skema lima pemai belakang dimana Fachrudin, Rizky Ridho dan Elkan Baggot akan bertidak sebaga fullback yang sejajar.
Sementara, Pratama Arhan dan Rahmat Irianto tetap menjandi andalan di posisi wingback. Posisi ini sangat dinamis karena selain memperkuat lini pertahanan pemain juga dituntut memainkan posisi sayap saat membantu membangun serangan dari deep build-up. 
Empat Pertemuan Terakhir Timnas Indonesia vs Yordania
12/2/2004 - Uji Coba Internasional - Yordania 2-1 Indonesia
27/8/2011 - Uji Coba Internasional - Yordania 1-0 Indonesia
31/1/2013 - Uji Coba Internasional - Yordania 5-0 Indonesia
11/6/2019 - Uji Coba Internasional - Yordania 4-1 Indonesia.
- Jelang Perempat Final Piala Asia U23, Pelatih Korea Akui Indonesia Bukan Lawan Mudah
- Erick Thohir: Kita Mampu Buktikan Kualitas di Level Asia!
- Ivar Jenner Siap Tampil Lawan Yordania, Sananta Masih Absen
![Merajut Asa Usai Skandal Dana Hibah, Kendaraan itu Bernama KONI Sumsel [Bagian Kedua]](https://www.rmolsumsel.id/uploads/images/2023/12/image_140x98_6585ae8ec9ec1.jpg)