Kasat Reskrim Polresta Palembang, AKBP Haris Dinzah mengatakan penyebab utama terjadinya tawuran antar remaja di Jalan Demang Lebar Daus, Kecamatan Ilir Barat I, Palembang, pada Minggu (15/1) lalu dikarenakan saling tantang antar kelompok di media sosial.
- Sisir Lokasi Rawan Tawuran di Palembang, Polisi Amankan 12 Remaja dan 20 Senjata Tajam
- Aniaya Korban hingga Tewas, Tiga Pelaku Tawuran di Palembang Tertangkap
- Marak Aksi Tawuran di Palembang, Kapolrestabes Instruksikan Anggotanya Tembak Pelaku di Tempat
Baca Juga
"Mereka saling ejek, hingga bersepakat untuk bertemu di lokasi kejadian yang mengakibatkan satu orang meninggal dunia," ungkap dia saat menggelar jumpa pers di Mapolresta Palembang, Selasa (17/1).
Terkait bagaimana korban FR meninggal dunia saat tawuran terjadi, Haris mengatakan, dari hasil pemeriksaan diketahui saat peristiwa terjadi korban belum sempat turun dari sepeda motor, namun sudah ditarik dan dibacok oleh para pelaku.
"Korban saat itu belum sempat turun dari motornya dan langsung ditarik oleh sejumlah pelaku, hingga terkena beberapa bacokan di bagian tubuhnya, sehingga korban tak sempat menyelamatkan diri," kata Haris.
Seperti diberitakan sebelumnya seorang remaja, FR (20) tewas mengenaskan usai terlibat aksi tawuran di Jalan Demang Lebar Daun, Kecamatan Ilir Barat I Kota Palembang pada Minggu, (15/1) sekitar pukul 03.40 WIB.
Dalam peristiwa itu, pihak kepolisian menetapkan tiga orang pelaku tawuran menjadi tersangka yakni Re (21), DK (18) dan Iq (18).
- Jalan Protokol di Palembang Tergenang Seharian Akibat Hujan Deras
- Hujan Sejak Pagi, Kemacetan Parah Terjadi di Sejumlah Jalan Palembang
- Patroli Arus Lalulintas, Dirlantas Polda Sumsel Terkejut Lihat Bentor Terbalik Usai Alami Kecelakaan Tunggal