Korea Selatan (Korsel) menjadi negara kedua terbanyak yang terkena wabah virus corona. Hingga Kamis kemarin, pemerintah Korsel mencatat 2,022 kasus terjangkit virus corona dan sebanyak 13 orang meninggal.
- OMG! Robert Pattinson Jalani Isolasi..
- Zona Merah Covid-19 di Sumsel Bertambah, Polda Sumsel Dukung Pengetatan PPKM Mikro
- Unilever Tarik 19 Sampo Diduga Mengandung Senyawa Penyebab Kanker, Termasuk Dove dan TREsemme
Baca Juga
Kecemasan menghinggapi warga Korsel, dan pejabat terkait merasa sangat tertekan. Seorang pejabat pria berusia 30-an dari Departemen Kehakiman di Korea Selatan (Korsel) meninggal akibat bunuh diri di Sungai Han. Berdasar keterangan dari pihak Departemen Kehakiman, pria itu, sebuat saja Mr. A meninggal di jembatan Dongjak pada jam 5 pagi hari itu, melansir Naver, Jumat (28/2).
Pejabat yang disebut Mr. A tersebut diketahui merupakan seorang dari Departemen Kehakiman Korea Selatan. Dia merupakan bagian tim perencanaan keselamatan darurat yang bertanggung jawab atas infeksi virus corona penyebab Covid-19. CCTV memperlihatkan, Mr. A jatuh setelah memukul pagar jembatan Dongjak, tak lama ia melompat dari jembatan. Mr A ditemukan oleh Tim Penyelamatan Banpo pada jam 9 pagi dalam kondisi tak bernyawa. Polisi dan Departemen Kehakiman sedang menyelidiki bagaimana Mr. A sampai pada pilihan tindakan ekstrimnya serta hubungannya dengan pekerjaannya.
Sampai dengan hari ini kasus virus corona di Korea Selatan telah mencapai sebanyak 2.022 kasus. Adapun jumlah kematian telah mencapai 13 orang. Banyak kasus yang dikonfirmasi oleh Korea Selatan datang dari dua kelompok infeksi yakni terkait dengan sebuah sekte keagamaan di Kota Tenggara Daegu dan sebuah rumah sakit di Daerah Tetangga Cheongdo.
- Ini Empat Cara Redakan Batuk Pilek Tanpa Obat
- Tambah 12 Kasus Positif, Kasus Aktif Covid-19 di Muba Menjadi 45 Kasus
- Kasus Covid-19 Bertambah 971 Orang, Tingkat Kesembuhan 83 Persen