Kerajaan Arab Saudi telah merilis aturan pendaftaran haji untuk tahun ini. Pendaftaran sendiri akan diprioritaskan bagi calon jemaah yang belum pernah menunaikan ibadah haji sebelumnya.
Dimuat The National pada Minggu (15/1), Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi menyebut aplikasi calon jemaah yang sebelumnya sudah berhaji akan ditolak.
Pada Kamis (12/1), kementerian telah mengumumkan aturan wajib vaksinasi meningitis, influenza, dan Covid-19 untuk para calon jemaah haji.
Calon jemaah haji juga tidak boleh menderita penyakit kronis akut atau penyakit menular apa pun.
Kemudian pada Minggu, kementerian menyebut calon jemaah haji tidak bisa menambah pendamping jika sudah membayar biaya.
Calon jemaah haji sendiri hanya akan memiliki visa haji khusus selama di Arab Saudi.
Arab Saudi telah membuka pendaftaran haji di dalam negeri pada pekan lalu, dengan harga paket 3.984 riyal. Jemaah domestik memiliki pilihan untuk membayar biaya paket haji dalam tiga kali cicilan, tidak seperti tahun-tahun sebelumnya yang harus dibayar penuh sekaligus.
Cicilan dilakukan dengan skema 20 persen untuk pendaftaran, kemudian angsuran dua kali 40 persen.
- Demi Menunaikan Ibadah Haji, Dua Pria Asal Pulau Jawa Jalan Kaki ke Mekkah
- Arab Saudi Longgarkan Larangan Alkohol Jelang Piala Dunia 2034
- Tur Timur Tengah Trump Dimulai, Fokus Isu Gaza dan Iran