Sebut Kongres KNPI di Hotel Sahid Tidak Sah, Haris Pertama: Ryano Pandjaitan Itu Pecatan Pengurus KNPI

Ketua Umum DPP KNPI Haris Pertama. (Net/rmolsumsel.id)
Ketua Umum DPP KNPI Haris Pertama. (Net/rmolsumsel.id)

Kongres Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) yang digelar di Hotel Sahid, Jakarta, Sabtu (9/4), disebut tidak sah dan digelar secara ilegal.  


Pada kongres itu Muhammad Ryano Satrya Panjaitan terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum DPP KNPI periode 2022 - 2025.

“Ryano Panjaitan itu pengurus KNPI yang saya pecat. Oleh karena itu, acara yang mengatasnamakan Kongres KNPI di Hotel Sahid, tidak sah,” tegas Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat (DPP) KNPI, Haris Pertama, kepada wartawan, Minggu (10/4).

Menurutnya, kongres KNPI yang sah akan digelar di Maluku Utara pada tanggal 15 hingga 22 Mei 2022. Seluruh DPD KNPI baik di tingkat provinsi, maupun di kabupaten/kota dan organisasi kepemudaan (OKP) sudah sepakat untuk mengikuti Kongres Pemuda XVI KNPI itu.

“Bahkan Kongres KNPI XVI akan dihadiri seluruh mantan Ketua Umum KNPI seperti bang Akbar Tanjung, bang Adhyaksa Dault, bang Tjahjo Kumolo, bang Idrus Marham, dan lain sebagainya,” terang Haris.

Haris mengatakan, hal ini berbeda dengan kongres di Hotel Sahid yang tidak dihadiri oleh tokoh politik, pejabat negara, maupun mantan ketua umum KNPI.

“Mana ada pejabat atau mantan ketua umum KNPI yang datang. Katanya mereka mengundang para menteri. Buktinya mana,” tutur Haris.