Presiden RI Prabowo Subianto, menyampaikan apresiasinya terhadap Rusia dan Tiongkok dalam pidatonya di Forum Ekonomi Internasional St. Petersburg (SPIEF) 2025, Jumat, 20 Juni 2025 waktu setempat.
- Kejagung Diminta Ungkap Sosok ‘Mr. James’ di Kasus Impor BBM
- Bertekad Taklukan Kandang Banteng, PKB Turun Tangan di Jateng
- Daftar Lengkap Cagub-Cawagub di 37 Provinsi
Baca Juga
Menurut Prabowo, kedua negara tersebut selalu konsisten dalam membela keadilan tanpa menerapkan standar ganda dalam hubungan internasional.
“Saat ini, banyak negara Global South menghargai Rusia dan Tiongkok karena keduanya tidak pernah menganut standar ganda dan konsisten membela keadilan bagi semua bangsa,” ujar Prabowo dalam forum ekonomi bergengsi tersebut.
Di samping itu, Prabowo secara terbuka menjelaskan alasan ketidakhadirannya dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G7 di tengah kehadirannya pada Forum Ekonomi Internasional St. Petersburg (SPIEF) 2025 di Rusia.
Prabowo menegaskan bahwa Indonesia tetap berkomitmen pada prinsip non-blok dan ingin membangun persahabatan luas tanpa memihak pada kekuatan tertentu.
"Saya tidak menghadiri forum G7 karena sudah berkomitmen hadir di forum ini, bukannya karena kurang menghormati G7. Indonesia memilih jalur non-blok dan ingin menjadi teman bagi semua negara: Seribu teman, masih kurang. Satu musuh sudah terlalu banyak," ujar Prabowo di hadapan para pemimpin global di SPIEF, Jumat, 20 Mei 2025.
Prabowo menekankan bahwa hanya melalui persahabatan dan kolaborasi antarbangsa, dunia dapat mencapai kemakmuran.
Dalam forum yang dihadiri para pemimpin dari negara-negara Barat, Global South, Timur, hingga kawasan Eurasia tersebut, Prabowo mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Presiden Rusia Vladimir Putin atas undangan ke forum yang berlangsung di kota bersejarah, St. Petersburg.
"Saya berterima kasih kepada Presiden Putin atas undangan ke kota bersejarah ini. Sebagai pengagum sejarah, saya menghormati warisan St. Petersburg dan baru saja mengunjungi makam korban perang," ucapnya.
- DPD PAN Empat Lawang Inginkan Joncik Kembali jadi Bupati
- Ketum Garda Prabowo Sambangi Sumsel: Bangun Jiwa Patriot Pupuk Nasionalisme Anak Muda
- Dorong Moderasi Beragama, Alasan Santri - Ulama Musi Rawas Dukung Ganjar