Politisi Ini Lepaskan Jabatan Partai Demi Fokus Jualan Sayur

Lin Yulianti bersama Ketua DPD PAN, Uba Subari. (ist/rmolsumsel.id)
Lin Yulianti bersama Ketua DPD PAN, Uba Subari. (ist/rmolsumsel.id)

Menjabat anggota parlemen sekaligus menempati posisi strategis di partai tak selamanya membuat seorang politisi ingin bertahan di dunia politik.


Seperti yang dialami politisi asal Kabupaten Kuningan, Lin Yulianti. Karir politik wanita berusia 42 tahun itu cukup mentereng.  Dia pernah menjabat sebagai Anggota DPRD Kuningan periode 2009-2014 dan 2014-2019 dari Partai Amanat Nasional (PAN). Tak hanya itu, dia juga saat ini memegang jabatan Sekretaris DPD PAN Kabupaten Kuningan.

Namun, Lin memilih untuk rehat dari dunia politik dengan mundur dari kepengurusan partai berlambang Matahari Terbit tersebut. Kabar terkait pengunduran tersebut terungkap dalam sebuah video perayaan ulang tahun ke-42 Lin Yulianti yang digelar di RM Dapur Bayem, Kecamatan Jalaksana Kuningan, Kamis (6/1).

"Iya betul, sebelumnya mohon maaf. Semoga sehat buat kita semua. Bertepatan dengan perayaan ulang tahun saya ke 42, saya resmi menyatakan mundur dari jabatan sekretaris PAN Kuningan," tutur Lin, Jumat (7/1).

Pernyataan sikap mundur dari pengurus DPD PAN Kuningan disaksikan langsung Sekretaris MPPD PAN Kuningan, Nining Kurnia yang juga mantan Ketua DPD PAN Kuningan.

"Ya tadi, saya menyatakan mundur di saksikan Bu Hj. Nining. Kenapa beliau? Karena beliau merupakan ketua partai pada jaman saya diajak hingga menjadi anggota DPRD Kuningan selama 10 tahun. Jadi, secara etika saya menghargai beliau yang selama saya kenal di partai ini," jelasnya. 

Lin memastikan pengunduran dirinya telah dari PAN Kuningan telah final dan sudah mendapat restu keluarga. Ia mengaku akan kembali menjalani hidup sebagai masyarakat biasa setelah keluar dari PAN.

"Setelah saya mundur, saya akan kembali menjadi tukang sayur. Dan fokus jualan sayur. Jadi dari tukang sayur menjadi politisi dan kembali menjadi tukang sayur lagi," ungkapnya. 

Terpisah, Ketua DPD PAN Kuningan, Uba Subari menyayangkan mundurnya Sekretaris DPD PAN Lin Yulianti. 

"Bu Lin adalah salah satu kader PAN Kuningan terbaik. Tapi apapun keputusan Saudaraku Lin Yulianti, itu hak. Apalagi dengan niat mulia, ingin fokus di perusahaan dan keluarga,” ujar Uba.

Uba mengungkapkan, sampai saat ini belum ada komunikasi lisan maupun surat resmi pengunduran Lin Yulianti ke partai. Ia sendiri baru mendengar dari media.

“Hak pribadi Saudaraku Lin, kita tidak bisa memaksakan untuk tetap di PAN,” kata Uba, yang juga Ketua Kadin Kuningan tersebut.

Ia tak memungkiri mundurnya Lin Yulianti dari kepengurusan PAN akan berpengaruh terhadap progres partai besutan Zukifli Hasan di Kabupaten Kuningan ke depan.

Namun menurutnya, keluarnya Lin juga akan menjadi motivasi bagi PAN Kuningan untuk bekerja lebih maksimal.

“Saya yakin, optimis seluruh kader PAN yang ada, mampu bekerja lebih optimal, agar PAN kedepan lebih besar,” pungkasnya. 

Diketahui, Lin Yulianti menjabat sebagai Sekretaris DPD PAN Kuningan sesuai dengan Surat Keputusan (SK) DPP PAN Nomor PAN/A/Kpts/KU-SJ/531/VII/2021 yang ditandatangani Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan dan Sekretaris Jenderal PAN Eddy Soeparno pada Juli lalu.