Partai Keadilan Sejahtera (PKS) akhirnya menjatuhkan pilihannya mengusung incumbent di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2020 di Kabupaten Ogan Komering (OKU).
- Bawaslu Pastikan Perolehan Suara Janggal PSI Telah Diperbaiki
- Dicoret dari Daftar Bacaleg karena Tolak Dukung Ganjar, Wakil Ketua PPP Aceh Mundur
- Usai Bertemu Puan, Prabowo : Bagi kita, Apapun Demi Kebaikan Bangsa dan Negara Kami Siap Melaksanakan
Baca Juga
Kepastian dukungan PKS kepada Bupati H. Kuryana Azis itu diperoleh setelah Kuryana Azis menerima langsung SK dukungan sebgai Calon Bupati OKU tahun 2020-2024 dari PKS, Jumat (6/3/2020).
Penyerahan SK dukungan PKS kepada Kuryana Azis itu dilakukan di DPP PKS, Jakarta.
"Benar, sore ini (Jumat, 6 Maret 2020) telah diserahkan SK dukungan PKS ke Pak Kuryana, untuk maju sebagai calon Bupati OKU," ujar Ketua DPD PKS OKU H. Junaidi Hambo.
SK dukungan itu sendiri diserahkan langsung oleh Sekretaris DPP PKS Wilayah Dakwah Sumbagsel H. Junaidi Saputra dan dihadiri oleh Ketua DPW PKS Sumsel Muhammad Toha, Ketua DSW PKS Sumsel, Anggota DPTW PKS Sumsel, Ketua DPD PKS OKU H. Junaidi Hambo dan BPH PKS OKU.
"SK dukungan untuk Pak Kuryana maju sebagai calon Bupati OKU tahun 2020-2024 tadi langsung diserahkan oleh Sekretaris DPP PKS Wilayah Dakwah Sumbagsel H Junaidi Saputra," sambung Junaidi Hambo.
Selanjutya lanjut dia, PKS OKU akan melakukan konsolidasi dan mensosialisasikan dukungan PKS tersebut kepada kader PKS dan masyarakat.
"Dengan adanya SK ini, kita akan all out memenangkan Pak Kuryana sebagai Bupati OKU, segera kita konsolidasikan dengan seluruh kader baik di DPD, DPC maupun DPRa, dan kita mensosialisasikan dukungan ini kepada masyarakat," jelas tokoh yang akrab disapa Edi Ambo ini.
PKS dikenal sebagai salah satu partai politik di Indonesia yang memiliki kader yang solid. Kader-kader PKS dapat menjadi mesin politik untuk memenangkan calon yang diusungnya, saat ini di Kabupaten OKU PKS memiliki 2 kursi di DPRD setempat.
Dengan dukungan 2 kursi PKS itu, Kuryana Azis masih memerlukan 5 kursi lagi untuk memuluskan langkahnya sebagai calon Bupati OKU.
Dengan predikatnya sebagai calon petahana, kekurangan 5 kursi bukanlah hal yang sulit untuk diperoleh Kuryana.
- Program Pemkot Palembang Bangun Embung Dinilai Tak Tepat Sasaran, Jauh dari Upaya Pengentasan Banjir
- Anggaran Pemilu 2024 Ditambah, DPR Harap Tak Ada Korban Jiwa Lagi
- Belum Dilantik, Heru Budi Sudah Berani Janji Bereskan Macet dan Banjir Jakarta