Dewan Pengurus Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kota Palembang berkomitmen dan bertekad untuk memenangkan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin dalam Pemilu Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.
- Lumbung Suara NU Dikuasai PKB, PDIP dan Gerindra Keok di Jatim
- Peringati Hari Lahir Pancasila, Cak Imin Hadiri Apel Kebangsaan di OKU Timur
- Denny Indrayana Tuding MK Putuskan Pemilu Tertutup, Cak Imin: Kok Bisa Bocor Ya?
Baca Juga
Untuk itu PKB Palembang siap all out bergerak untuk memenangkan Muhaimin Iskandar dalam Pilpres 2024.
Ketua DPC PKB Kota Palembang, Sutami Ismail mengatakan, sesuai hasil rapat koordinasi maka Partai Kebangkitan Bangsa mengusung dan memajukan Gus Muhaimin sebagai calon presiden 2024.
"Kita sebagai kader di bawah bergerak penuh untuk pemenangan pemilu dan pilpres 2024. Pokoknya, hingga kini kita solid berkoalisi dengan Partai Gerindra," katanya, Kamis (25/5).
Meski hingga kini, kata Sutami belum ada pembicaraan khusus mengenai posisi Presiden dan Wakil Presiden dari kedua partai.
Namun Sutami optimis nantinya Ketua Umum (Ketum) PKB itu akan ikut kontestasi Pilpres.
"Belum ada pembicaraan yang jauh ke arah itu. Yang pasti, agendanya harus menang pemilu. Maka sesuai instruksi dari ketum PKB, seluruh kader harus bergerak mulai dari tingkatan, provinsi hingga kota/kabupaten," katanya.
Demikian juga dengan para caleg PKB, tambah Sutami, hingga kini ke-50 orang caleg PKB Kota Palembang sejak tiga bulan terakhir telah melakukan upaya secara langsung ke masyarakat luas. Bahkan, para caleg yang sudah memasang baliho, juga menyertakan foto Cak Imin di sebelah foto caleg.
"PKB Kota Palembang mentargetkan 8 kursi, makanya butuh kerja sama dan kerja keras," katanya.
PKB Kota Palembang mentargetkan mendapat dua kursi di Dapil tertentu yang potensial, khususnya di Dapil I dan Dapil II yang memiliki kuota kursi cukup besar.
"Saya optimis PKB mampu meraih target tersebut. Kami bersyukur 50 caleg telah bergerak untuk mengabdi dan membesarkan PKB. saya berdoa perjuangan mereka penuh berkah untuk keberkahan kota Palembang," katanya.
- PDIP Ungkap Kriteria Calon Pendamping Ganjar Pranowo
- Jokowi Tak Bakal Berseteru dengan Prabowo karena Patahnya Proposal Perdamaian Rusia-Ukraina
- Lumbung Suara NU Dikuasai PKB, PDIP dan Gerindra Keok di Jatim
