PD Pemuda Muhammadiyah Muara Enim Minta APH Usut Tuntas Penembakan Terhadap Rahimandani

Ketua Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Muara Enim, Tahta Amrillah (Ist/rmolsumsel.id)
Ketua Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Muara Enim, Tahta Amrillah (Ist/rmolsumsel.id)

Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Muara Enim, minta aparat penegak hukum (APH) untuk mengusut tuntas kasus penembakan mantan Sekjen PP Muhammadiyah 2010-2014, Dr. Rahimandani oleh orang yang tak dikenal (OTD), Jumat (3/2), kemarin.


Ketua PDPM Muara Enim, Tahta Amrillah menegaskan bahwa dirinya mengutuk keras aksi brutal yang dilakukan oleh OTD terhadap mantan Sekjen PP Muhammadiyah tersebut, dirinya menegaskan bahwa niat untuk menghilangkan nyawa manusia merupakan aksi yang tidak bisa ditolelir, ini bentuk kejahatan yang berbahaya.

Selaku kader Muhammadiyah, dirinya turut merasakan pedih atas apa yang dialami seniornya itu, saat mendapat informasi terkait peristiwa tersebut dirinya merasa terhenyak.

"Kok ada orang sekejam itu, Indonesia ini kan negeri hukum, semua ada aturan dan undang-undangnya, tidak bisa main hakim sendiri begitu, banyak yang harus dipertanyakan, asal Senpi, izin kepemilikan dan menggunakannya, apalagi pelaku diduga orang yang profesional," ujar Tahta kepada kantor berita RMOLSumsel, Sabtu (4/2).

Oleh itu, kata dia, pihaknya berharap agar APH atau pihak yang berwenang agar tidak main-main dalam kasus ini, ini harus diungkap agar tidak ada lagi peristiwa serupa. 

“Penembakan ini merupakan aksi brutal dan jelas tindakan kriminal. Maka, kami kembali menegaskan agar Aparat penegak hukum dalam hal ini kepolisian untuk segera mungkin mengusut kasus ini dan menangkap pelaku penembakan tersebut," tegasnya.

Mirisnya lagi, Rahiman yang saat ini sebagai pimpinan media online RMOLBengkulu tertembak saat hendak melaksanakan ibadah Salat Jumat, sungguh perbuatan itu sangatlah keji, semua orang harus terketuk hatinya untuk itu. 

"Disisi lain saya sedikit tenang ketika mendengar kabar bahwa keadaan Rahiman Dani saat ini sudah perlahan membaik, semoga Allah senantiasa melindungi kita semua," pungkasnya.