Masinis di Sumsel Luka Serius Akibat Dilempar Batu saat Kendalikan Kereta

ilustrasi (ist/rmolsumsel.id)
ilustrasi (ist/rmolsumsel.id)

Seorang masinis kereta api di Sumsel, Joni Iskandar, harus mendapat perawatan medis di rumah sakit. Joni dilempar batu oleh orang tak dikenal ketika sedang mengemudikan kereta Lok 201 8341 di KA 3770.


Kejadian yang menimpa Joni terjadi, Kamis (26/8), saat melintas di KM 425+8 petak jalan Lahat-Sukacinta.

Manager Humas PT KAI Divre III Palembang, Aida Suryanti mengatakan, akibat kejadian tersebut Joni menderita luka cukup serius di bagian dahi dan pelipis sebelah kanan akibat terhantam batu dan tertancap pecahan kaca.

“KA 3770 merupakan KA kosongan yang mengangkut BBM sempat BLB (Berhenti Luar Biasa) di KM 425 +8 petak jalan Lahat - Sukacinta untuk menurunkan Joni agar mendapat perawatan di rumah sakit terdekat,” kata Aida dalam keterangan persnya, Jumat (27/8).

Aida menyayangkan kejadian penyerangan tersebut. Entah motifnya iseng ataupun ada unsur kriminal, namun kejadian tersebut cukup membahayakan perjalanan kereta dan juga nyawa dari masinis.

“Bayangkan kalau yang terkena lemparan batu tersebut merupakan salah satu keluarga kita,” ucapnya.

Dia menjelaskan, saat ini tim pengamanan KAI sedang berusaha mencari pelaku  pelemparan ini dan bila tertangkap akan dilaporkan ke pihak berwajib.

“Kami mengimbau agar masyarakat yang berada di sekitar rel kereta untuk ikut menjaga keselamatan perjalanan kereta, sosialisasi bahaya pelemparan juga kerap kami lakukan terutama pada remaja dan anak-anak di sekitar jalur rel karena tindakan tersebut sangat membahayakan perjalanan kereta api,” pungkasnya.