Kronologi Perempuan di Palembang Bawa Ratusan Peluru Pakai Rice Cooker

Ratusan peluru aktif yang dibawa seorang wanita di dalam rice cooker . (Dok/Polsek Ilir Barat 1 Palembang)
Ratusan peluru aktif yang dibawa seorang wanita di dalam rice cooker . (Dok/Polsek Ilir Barat 1 Palembang)

Penemuan ratusan butir peluru aktif yang dibawa oleh seorang perempuan inisiah CH (47) sempat membuat warga kawasan Jalan Natuna, Kecamatan Ilir Barat (IB) I Palembang menjadi heboh.


Saat ini, CH pun masih menjalani pemeriksaan di Polsek Ilir Barat 1 Palembang terkait kepemilikan butir amunisi aktif tersebut.

Kanit Reskrim Polres Ilir Barat I Palembang Iptu Apriansyah mengatakan, CH semula sedang mengendari sepeda motor dan melintas di Jalan Natuna.

Di sana, ia tiba-tiba berhenti dan meletakkan rice cooker. Para penarik becak yang sedang mangkal pun curiga dengan bawaan dari CH.

Mereka lalu membuka rice cooker tersebut dan ternyata berisi ratusan butir peluru aktif kaliber 9 mm.

“Masyarakat lalu melapor ke kami sehingga petugas menuju ke lokasi. Di sana kami menemukan ratusan peluru aktif dalam rice cooker,”kata Aprianysah, Selasa (27/12).

Ketika diperiksa, CH mengaku sedang menunggu suaminya sembari membawa peluru tersebut. Namun, saat ditelusuri lebih mendalam suami dari CH ternyata telah meninggal sejak beberapa tahun terakhir.

“Kami sudah menghubungi pihak keluarganya, dugaannnya CH ini ada gangguan jiwa,”ujar Apriansyah.


Sejauh ini, ratusan peluru aktif itu diduga merupakan milik suami CH yang telah meninggal. Meski demikian, polisi masih melakukan pengembangan terkait peristiwa tersebut.

“Sepertinya amunisi itu juga punya almarhum suaminya. CH juga membawa tupperwere serta SKCK,”jelasnya.

Diberitakan sebelumnya,seorang perempuan di Palembang, Sumatera Selatan kedapatan membawa ratusan amunisi aktif yang disimpan di rice cooker.

Perempuan tersebut diketahui bernama CH (47) yang tercatat sebagai warga Jalan Perindustrian I, Komplek Patra Permai II, Kelurahan Kebun Bunga, Kecamatan Sukarame Palembang.

Ia ditangkap petugas ketika sedang saat berada di Jalan Natuna, Kecamatan IB I, Senin (26/12) sore.