Jelang Idul Adha, Pertamina Pastikan Stok BBM dan LPG Aman 

Ilustrasi pengisian BBM. (ist/rmolsumsel.id)
Ilustrasi pengisian BBM. (ist/rmolsumsel.id)

Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel memastikan stok Bahan Bakar Minyak (BBM) dan Liquefied Petroleum Gas (LPG) di Sumatera Selatan (Sumsel) aman menjelang Hari Raya Idul Adha 1445 H.


Pertamina terus memantau dan memastikan stok BBM dan LPG di Sumsel dalam keadaan aman dan berjalan dengan maksimal untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. 

"Kami siap menghadapi lonjakan permintaan BBM dan LPG, seberapa pun permintaan kami siap dan kami akan terus memantau kondisi di lapangan serta menyiapkan proyeksi kebutuhan masyarakat," ujar Tjahyo Nikho Indrawan, Area Manager Communication, Relation, & CSR Pertamina Regional Sumbagsel.

Rata-rata konsumsi harian BBM jenis Biosolar di wilayah Sumsel sekitar 1.568 Kilo Liter (KL) per hari dan jenis Pertalite sekitar 2.156 KL per hari, sedangkan untuk LPG sebanyak 770 Metrik Ton (MT) per hari.

Pertamina juga berkoordinasi dengan Pemerintah dan Aparat Penegak Hukum untuk memastikan penyaluran BBM dan LPG bersubsidi tepat sasaran.

Pembelian LPG 3 Kg hanya dapat dilakukan oleh pengguna yang terdaftar. Masyarakat diimbau untuk segera mendaftarkan dan mencocokkan data NIK KTP dan KK ke pangkalan LPG terdekat untuk mendapatkan LPG bersubsidi di pangkalan resmi.

Masyarakat harus menggunakan LPG 3 Kg bersubsidi sesuai peruntukannya, yaitu untuk masyarakat prasejahtera, usaha mikro, dan nelayan sasaran. 

Untuk kebutuhan selain itu, masyarakat dapat menggunakan produk non-subsidi yang tersedia dalam kemasan Bright Gas.