Ini Cara Meratakan Gigi Tanpa Behel atau Kawat Gigi

Ilustrasi gigi rata dan rapi. (Net/rmolsumsel.id)
Ilustrasi gigi rata dan rapi. (Net/rmolsumsel.id)

Meratakan gigi tak hanya bermanfaat untuk penampilan. Hal ini dapat mengurangi risiko kerusakan gigi, penyakit gusi, dan masalah lainnya.


Namun, adakah cara meratakan gigi tanpa behel atau kawat gigi? Bagi yang tidak suka pakai behel, ada beberapa cara meratakan gigi tanpa behel yang bisa dipilih, mulai dari aligner gigi, mahkota dan veneer, retainer gigi, hingga operasi.

Behel atau kawat gigi logam adalah cara konvensional untuk meratakan gigi. Namun, sebenarnya ada beberapa pilihan lain untuk meratakan gigi, di antaranya:

Aligner Gigi

Aligner gigi terbuat dari bahan termoplastik yang terasa seperti pelindung mulut versi lebih tipis. Termoplastik mengalami proses pemanasan untuk memungkinkan pencetakan, dan proses pendinginan untuk memantapkan bentuknya.

Alat ini bekerja dengan memberikan tekanan pada gigi tertentu untuk memindahkannya ke posisi yang diinginkan. Dokter biasanya akan menganjurkan memakai alat ini setidaknya selama 22 jam sehari untuk memastikan keberhasilan proses perataan gigi.

Biasanya aligner hanya akan dilepas untuk makan dan menyikat gigi. Karena warnanya bening, kamu tidak akan terlihat memakainya.

Mahkota dan Veneer

Mahkota dan veneer adalah metode restorasi gigi yang menutupi sebagian atau seluruh gigi. Cara meratakan gigi tanpa behel ini adalah pilihan yang lebih baik daripada pelurus gigi untuk orang yang ingin memperbaiki celah di gigi depan mereka.

Mahkota dan veneer gigi biasanya digunakan untuk mengatasi gigi yang berjejal di depan, gigi yang tergerus, atau gigi yang tidak sejajar. Selama tidak terlalu rumit, cara ini bisa dilakukan.

Retainer Gigi

Retainer gigi adalah perangkat mulut yang dibuat khusus yang membantu menjaga gigi tetap lurus. Biasanya alat ini digunakan setelah melepas behel atau kawat gigi.

Jenis retainer gigi yang dapat dilepas bisa membantu memperbaiki masalah ortodontik ringan.

Operasi

Pada beberapa kasus, operasi yang disebut bedah ortognatik menjadi satu-satunya cara meratakan gigi tanpa behel. Terutama jika posisi gigi dan rahang menyebabkan kesulitan yang signifikan dalam kehidupan sehari-hari.

Operasi ortognatik dilakukan dengan memindahkan posisi rahang, dan pemulihannya bisa memakan waktu 2 hingga 3 minggu.