Dua Mahasiswi Unsri Korban Pelecehan Lapor ke Polda Sumsel

Kasubdit 4 Renakta Ditreskrimum Polda Sumsel, Kompol Masnoni SIK
Kasubdit 4 Renakta Ditreskrimum Polda Sumsel, Kompol Masnoni SIK

Korban dugaan pelecehan seksual di Universitas Sriwijaya (Unsri) yang membuat laporan polisi kini bertambah menjadi tiga orang, Rabu (1/12). Sebelumnya, satu mahasiswi berinisial DR sudah lebih dulu membuat laporan atas kasus dugaan pelecehan yang dilakukan dosennya.


Total sudah tiga orang resmi yang melapor menjadi korban pelecehan seksual di Unsri. "Iya benar, ada dua orang lagi yang sudah membuat laporan, namun dengan kasus (pelaku) yang berbeda,” kata Kasubdit 4 Renakta Ditreskrimum Polda Sumsel, Kompol Masnoni SIK, Rabu (1/12).

Namun kompol Masnoni menjelaskan, kasus yang dilaporkan berbeda dengan korban sebelumnya. Kedua korban mahasiswi yang mendatangi Polda Sumsel Rabu siang tersebut melaporkan oknum staf Unsri atas kasus pelecehan seksual.

"Laporannya sudah kita terima. Modus terduga pelaku melecehkan via handphone dengan kata-kata tidak pantas yang ditujukan kepada korban mahasiswi,” terangnya.

Dia menambahkan, pihaknya hingga saat ini masih mendalami laporan atas dugaan pelecehan seksual di Unsri dan dalam waktu dekat, Subdit Renakta Polda Sumsel akan segera memanggil oknum dosen dan staf Unsri sebagai pelapor untuk dimintai keterangan. 

"Kita masih berada di Unsri Indralaya melakukan olah TKP, dan memeriksa sejumlah saksi. Nanti kita lihat perkembangan dari hasil penyidikannya,” katanya.