Egon Durban enggan meninggalkan posisinya sebagai dewan komisaris. Meskipun para pemegang saham memilih untuk mencopotnya dari posisi tersebut.
- Elon Musk Bakal Ganti Logo Burung Biru Twitter Jadi Gambar X
- Mengaku Dipaksa Beli Twitter, Elon Musk Gugat Firma Hukum
- Elon Musk Tunjuk Linda Yacarino sebagai Kepala Eksekutif Baru Twitter
Baca Juga
Egon Durban disebut Twitter telah gagal menerima dukungan pemegang saham karena peran direkturnya di beberapa dewan perusahaan publik lainnya. Bahkan, perusahaan mencatat Durban ini telah menjabat di dewan enam perusahaan publik lainnya. Durban sendiri, setuju untuk mengurangi jumlah dewan perusahaan publik yang ia layani menjadi lima pada 25 Mei 2023 mendatang.
“Dengan demikian, Dewan telah mencapai tekad bahwa menerima pengunduran diri Durban. Ini demi kepentingan terbaik Perusahaan," kata perusahaan.
Saat ini, dewan menganggap Durban sebagai anggota yang sangat efektif dan percaya bahwa dia membawa kepada dewan pengetahuan operasional industri yang tidak tertandingi, perspektif yang unik dan keahlian serta pengalaman yang tak ternilai dengan merger dan akuisisi.
“Dewan mencatat bahwa Durban telah memperkuat kemampuannya untuk mengawasi strategi penciptaan nilai jangka panjang Perusahaan dan secara efektif mengatur implementasinya. Durban juga dinilai secara konsisten siap, terlibat, dan menjadi kontributor yang berarti untuk rapat dan diskusi dewan," jelasnya.
Pengunduran diri Durban sebagai direktur sesuai dengan saran perusahaan penasehat tata kelola perusahaan internasional Shareholder Service. 
- Disalip Bos Amazon, Kekayaan Elon Musk Merosot Jadi Rp2.782 Triliun
- Mantan Dewan Komisaris Jelaskan Keuntungan PTBA Setelah Akuisisi PT SBS
- Berantas Judi Online, Menkominfo Surati Elon Musk
