Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Empat Lawang rutin memantau penyaluran beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) melalui Rumah Pangan Kita (RPK) di wilayahnya.
Saat ini, terdapat 10 RPK penyalur beras SPHP yang semuanya berlokasi di Kecamatan Tebing Tinggi.
Menurut Kabid Distribusi dan Cadangan Pangan, Pafif Fortuna, setiap RPK menerima hingga 2 ton beras per minggu, tergantung stok dari Bulog.
"Jika stok di Bulog banyak, setiap RPK bisa mendapat 2 ton. Namun, jika stok sedikit, hanya 500 kg per minggu," ungkap Pafif, Kamis (24/1).
Dalam satu bulan, jumlah total beras SPHP yang tersalurkan bisa mencapai 60 ton, dengan mekanisme penyaluran dari Bulog ke RPK, lalu ke pedagang atau langsung ke masyarakat. Harga jual di RPK dipastikan tidak melebihi Harga Eceran Tertinggi (HET).
"Setiap sak 5 kilogram dijual Rp60 ribu di RPK dan Rp62 ribu di warung. Agen sudah diingatkan untuk tidak melebihi HET," tambahnya.
Ke depan, Dinas Ketahanan Pangan berharap RPK dapat hadir di 9 kecamatan lain di Kabupaten Empat Lawang. Namun, untuk tahun 2025, belum ada rencana penambahan kuota beras SPHP.
- Jelang Ramadhan, Harga Cabai di Empat Lawang Makin Pedas
- Gunakan Sajam, Perampok Terekam CCTV Satroni Rumah Bidan di Empat Lawang
- MK Gugurkan Salah Satu Perkara PHPU Pilkada Empat Lawang