Menteri Agama Republik Indonesia, Nasaruddin Umar, resmi melantik Prof. Dr. Muhammad Adil, M.A sebagai Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang periode 2025–2029.
- Menag Imbau Pejabat Tak Gunakan Fasilitas Negara untuk Mudik Lebaran 2025
- Dukung Pendidikan Berkualitas, Menteri Agama Resmikan Gedung PPG UIN Raden Fatah Palembang
- Menag Yaqut: Publik Lebih Percaya Omongan Pengamat
Baca Juga
Pelantikan berlangsung di Jakarta bersama sejumlah pejabat lainnya di lingkungan Kementerian Agama.
Dengan pelantikan ini, Prof. Muhammad Adil yang sebelumnya menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Rektor kini sah menjadi Rektor definitif UIN Raden Fatah. Sebelumnya, ia merupakan Wakil Rektor I dan ditunjuk menjadi Plt Rektor setelah masa jabatan sebelumnya berakhir.
Proses seleksi rektor dimulai dari penjaringan 10 bakal calon yang telah lolos tahap pemberkasan, antara lain Prof. Dr. Risan Rusli, Prof. Dr. Abdullah, Prof. Dr. Ahmad Zainuri, Prof. Dr. Paisol Burlian, Prof. Dr. Holijah, Prof. Dr. Muhammad Adil, Prof. Dr. Zuhdiyah, Prof. Dr. Fajri Ismail, Prof. Dr. Munir, dan Prof. Dr. Muhammad Uyun.
Nama-nama tersebut kemudian diserahkan kepada Senat UIN Raden Fatah untuk diberikan pertimbangan kualitatif, lalu dikembalikan ke pihak rektorat dan diteruskan ke panitia pusat di Kementerian Agama. Setelah melalui tahapan seleksi akhir, tiga nama diajukan kepada Menteri Agama untuk dipilih satu sebagai rektor definitif.
Ucapan selamat atas pelantikan Prof. Muhammad Adil disampaikan oleh civitas akademika UIN Raden Fatah, termasuk dari lingkungan Pascasarjana. Dalam pernyataan resminya di laman kampus, mereka menyampaikan rasa syukur dan harapan besar terhadap kepemimpinan rektor baru.
“Pelantikan ini menjadi momen penting dalam sejarah institusi yang terus bergerak maju menuju transformasi keilmuan dan tata kelola yang unggul,” demikian pernyataan resmi Pascasarjana UIN Raden Fatah.
Prof. Muhammad Adil dikenal sebagai akademisi yang berintegritas, visioner, dan memiliki rekam jejak kepemimpinan yang kokoh di lingkungan pendidikan tinggi Islam.
Civitas Pascasarjana UIN Raden Fatah menyatakan optimisme terhadap peningkatan mutu akademik, penguatan riset, dan pengembangan SDM yang kompetitif di bawah kepemimpinannya.
Mereka juga berkomitmen mendukung penuh arah kebijakan strategis yang akan digagas rektor baru dan berharap kerja sama lintas unit dapat terus ditingkatkan demi kemajuan kampus.
“Semoga amanah ini membawa kebaikan dan kemajuan bagi kampus tercinta dan seluruh umat,” tutup pernyataan resmi tersebut.
- Menag Imbau Pejabat Tak Gunakan Fasilitas Negara untuk Mudik Lebaran 2025
- Masa Jabatan Masih Panjang, Rektor UIN Raden Fatah Palembang Prof Nyayu Khodijah Dirotasi ke Kemenag
- Dukung Pendidikan Berkualitas, Menteri Agama Resmikan Gedung PPG UIN Raden Fatah Palembang