Curhatan Wali Murid Terkait Pungli Masuk SMAN 1 Belitang Viral di Medsos

Tangkapan layar facebook/ist
Tangkapan layar facebook/ist

Viral di sosial m,edia  seorang ibu dengan akun facebook Ria Afriyanti yang menuliskan keluhannya terhadap dugaan Pungutan Liar (Pungli) untuk masuk ke SMA Negeri 1 Belitang, Kabupaten OKU Timur.


Dalam akunnya tertulis, “Apakah di sekolah SMA Negeri sekarang diharuskan membayar infak yang nominalnya ditentukan pihak sekolah sebesar 5 sampai 10jt kepada orang tua siswa & siswi yang baru daftar masuk sekolah, khususnya di SMA Negeri 1 Belitang, sekalipun nilai mencukupi kalau ga ada orang dalam tidak lulus!!!”.

Bahkan, cuitan dari akun Ria Afriyanti itu dipisting juga di akun Info Pendidikan OKU Timur. Sejak 14 jam diposting, sudah mendapat 7 komentar.

Sedangkan di akun Ria Afriyanti mendapat tanggapan dari beberapa akun facebook lain, salah satunya MasSoeprie Wardatama yang mengomentari “Perlu ditindak lanjuti kebenarannya bos...terus siapa yang menerima uang sebesar itu buk?

Sementara itu, Yansyah (40), warga Martapura mengatakan, jika curahan wali murid tersebut benar, maka pihak Dinas Pendidikan Sumsel harus segera melakukan tindakan.

“Benar atau tidaknya informasi itu, pihak sekolah dan dinas terkait harus cepat memberikan keterangan. Sebab, jika tidak maka akan merusak dunia pendidikan khususnya di OKU Timur,” katanya menanggapi dugaan Pungli tersebut.

Untuk memastikan kebenaran informasi yang viral tersebut, Kantor Berita RmolSumsel mencoba mengkonfirmasi langsung ke akun facebook Ria Afriyanti, namun hingga beritanya dibuat belum ada jawaban.

Begitu juga dengan Kepala SMA Negeri 1 Belitang, Prayitno SPd MM, dikonfirmasi melalui pesan singkat dan panggilan WhatsApp, sampai saat ini belum juga memberikan jawaban resmi.