Banyuasin Dapat Pinjaman dari PT SMI Rp191 Miliar, Dialokasikan untuk Pembangunan Infrastruktur

Bupati Banyuasin Askolani dan Wakil Bupati Slamet Somosentono menunjukkan dokumen kontrak pinjaman dana PEN Daerah dari PT SMI. (Humas Pemkab Banyuasin/rmolsumsel.id)
Bupati Banyuasin Askolani dan Wakil Bupati Slamet Somosentono menunjukkan dokumen kontrak pinjaman dana PEN Daerah dari PT SMI. (Humas Pemkab Banyuasin/rmolsumsel.id)

Pemkab Banyuasin mendapatkan pinjaman dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) Daerah dari PT Sarana Multi Infrastruktur sebesar Rp191 miliar. Dana ini nantinya dialokasikan untuk pemulihan ekonomi di Kabupaten Banyuasin.


Penandatanganan pinjaman untuk Kabupaten Banyuasin dilakukan oleh Bupati Askolani, Rabu (4/8). Kegiatan ini juga bersamaan dengan Kabupaten Gianyar dan Kabupaten Sikka yang ditandatangani Bupati Kabupaten Gianyar I Made Mahayastra dan Bupati Sikka Fransiskus R Diogo secara virtual.

Prosesi penandatanganan dokumen pinjaman PEN Daerah ini disaksikan langsung melalui virtual oleh Direktur Kapasitas Transfer Kementerian Keuangan RI Bhimantara Widyajala, Pelaksana Direktur Fasilitasi Dana Perimbangan dan Pinjaman Daerah Kementerian Dalam Negeri RI Marisi Parulian, Direktur PT Sarana Multi Infrastrukur (SMI) Sylvi J Gani. Kemudian menyaksikan secara langsung yakni Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Banyuasin Jufrianto, Wakil Bupati Banyuasin Slamet Somosentono, Sekretaris Daerah Banyuasin M Senen Har, dan segenap unsur OPD Kabupaten Banyuasin.

Askolani mengucapkan terima kasih atas pinjaman yang sudah disetujui PT SMI. Pinjaman senilai Rp191.353.977.000 ini akan difokuskan untuk pemulihan ekonomi di Kabupaten Banyuasin khususnya bidang infrastruktur. Askolani mengatakan, pinjaman PEN ini sangat bermanfaat bagi Pemerintah Kabupaten Banyuasin.

“Banyuasin merasakan dampak Covid. Dengan adanya pinjaman PEN ini sangat membantu Banyuasin untuk memulihkan ekonomi. Pinjaman ini akan dimanfaatkan dengan sebaiknya untuk kebutuhan masyarakat di bidang infrastruktur, untuk mengintegrasikan setiap kecamatan yang ada di Kabupaten Banyuasin, sehingga hasil Sumber Daya Alam (SDA) yang dimiliki masyarakat agar bisa lebih mudah dijangkau untuk dibawa ke kota,” katanya.

Sementara itu, Direktur PT Sarana Multi Infrastrukur (SMI) Sylvi J Gani berharap dengan telah ditekennya kontrak peminjaman dana PEN ini agar program yang dibiayai dengan dana ini dapat segera terlaksana dan dapat dirasakan manfaatnya bagi masyarakat di masing-masing kabupaten.

“Besar harapan kami, kegiatan dapat terlaksana dengan baik sesuai dengan waktunya, serta dapat dirasakan manfaatnya bagi masyarakat sesuai dengan kebutuhan masyarakat masing-masing kabupaten,” tuturnya.