Aplikasi Sumsel Tanggap Sediakan Fitur Konsultasi Kesehatan Hingga Panggil Ambulans

ilustrasi (ist/rmolsumsel.id)
ilustrasi (ist/rmolsumsel.id)

Pemprov Sumsel bersama Public Safety Center (PSC) Sumsel menciptakan aplikasi Sumsel Tanggap. Aplikasi ini menyediakan berbagai fitur kesehatan. Mulai dari konsultasi hingga memanggil ambulans saat menemui situasi darurat.


Koordinator PSC Sumsel, Dinia Yunita mengatatakan aplikasi ini bertujuan agar pelayanan kesehatan masyarakat bisa dijangkau dengan mudah, termasuk situasi gawat darurat yang terjadi.

“Untuk penanganan situasi kegawatdaruratan medis,” ujarnya ketika ditemui pada stand sosialisasi Sumsel Tanggap di PTC Mall, Minggu (17/10).

Yunita menjelaskan aplikasi berisi nomor kontak tim medis yang bisa membantu dalam situasi gawat darurat. Mulai dari kecelakaan, serangan jantung, kejang-kejang, ataupun situasi gawat lainnya. “Bisa juga digunakan untuk meminta bantuan ambulans,” katanya.

Aplikasi yang resmi dirilis pada November 2020 ini juga bisa digunakan untuk konsultasi terkait kesehatan. Melalui nomor 119, PSC siap 24 jam membantu situasi gawat darurat dari masyarakat.

Terkait dengan fitur-fiturnya, aplikasi Sumsel Tanggap memiliki beberapa fitur dengan kegunaan yang berbeda-beda. Salah satunya fitur yang berisi nomor kontak tim PSC disetiap kabupaten/ kota Sumsel yang siap melayani.

Fitur respon button, sebuah fitur yang khusus digunakan saat keadaan yang sangat gawat. Hanya dengan menakan satu tombol, maka secara otomatis akan mengirimkan pesan kepada tim PSC bahwa terjadi situasi yang gawat.

“Disaat tidak bisa lagi bergerak ataupun keadaan yang sangat mendesak, maka bisa menggunakan fitur ini dan nanti langsung kami telpon terkait permasalahannya apa,” jelasnya.

Kemudian jika yang menjadi korban adalah orang lain, maka bisa menggunakan fitur pelaporan yang bisa digunakan untuk melaporkan keadaan gawat yang sedang terjadi.

Lalu fitur yang bisa didapat adalah konsultasi yang memungkinkan pengguna mendapatkan pelayanan kesehatan dengan mudah dan cepat. Pada fitur konsultasi terdapat dua pilihan yakni, melalui aplikasi WhatsApp atau menggunakan nomor call center 119.

Fitur terakhir yang bisa didapatkan adalah berita/ artikel, sebuah fitur yang memberikan informasi-informasi tentang kesehatan kepada pengguna dari aplikasi Sumsel tanggap tersebut.

Untuk bisa menggunakan fitur yang terdapat pada aplikasi tersebut,pengguna harus memiliki akun yang terdaftar melalui Nomor Induk Kependudukan (NIK). Setelah itu, pengguna harus melakukan verifikasi dengan melampirkan foto Kartu Tanda Penduduk (KTP) beserta swafoto.

Diwaktu yang hampir satu tahun setelah dirilis, pengguna aplikasi ini sudah lumayan banyak. Menurut Yunita, pihaknya masih terus melakukan sosialisasi terkait pentingnya aplikasi ini bagi masyarakat.